Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/12/2018, 13:55 WIB
Muhlis Al Alawi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Makin canggihnya pengembangan alat utama sistem senjata (alutsista) harus diikuti dengan sistem pemeliharaan yang mumpuni. Untuk itulah, TNI AU membentuk satuan pemeliharaan 65 yang khusus memelihara rudal.

Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Yuyu Sutisna meresmikan langsung Satuan Pemeliharaan 65 di Depo Pemeliharaan 60 Lanud Iswahjudi, Rabu ( 12/12/2018) siang.

"Sekarang perkembangan jaman alutsista semakin banyak yang datang dan makin canggih. Sementara beban kerja Satuan Pemeliharaan 61 semakin berat, sehingga untuk senjata darat dan rudal dipisah, dipelihara Sathar 65 yang dibentuk sekarang," kata Sutisna kepada wartawan usai meresmikan Sathar 65 di Depo 60 Lanud Iswahjudi.

Tak hanya meresmikan Sathar 65, Sutisna juga melantik Letkol Tek Arie Santoso sebagai komandan Sathar 65.

Sutisna mengatakan, pembentukan Sathar 65 untuk mengurangi beban Sathar 61 yang memiliki beban kerja hingga 140,15 persen.

Baca juga: TNI AU Latihan Penurunan Paksa Pesawat Asing di Pekanbaru

Dikhawatirkan, beban yang berlebih akan berdampak pada penurunan kewaspadaan dan kesiapan operasional.

"Perhitungan beban kerja Sathar 61 sudah di atas 100 persen, 140,15 persen. Jadi memang sudah harus dipisah supaya tidak overload. Nanti dikhawatirkan kewaspadaan menurun dan kesiapan operasional rendah. Padahal terpenting keselamatan terbang dan kerja," kata Sutisna.

Sutisna mengatakan, beberapa rudal yang dipelihara Sathar 65 berupa persenjataan rudal jarak pendek hingga jarak menengah. Ia mencontohkan, pemeliharaan rudal jarak pendek M9, rudal-rudal rusia, rudal nazam, dan rudal amram.

Sutisna menambahkan, pemeliharaan seluruh senjata yang dimiliki TNI AU dipusatkan di Depohar 60 Lanud Iswahjudi.

Saat ini, Depohar 60 memiliki lima satuan, yakni satuan pemeliharaan 61, satuan gudang persediaan senjata 62, satuan gudang persediaan amunisi 63, satuan pemeliharaan 64 dan satuan pemeliharaan 65.

Baca juga: Selama Sebulan, TNI AU dan Militer Singapura Latihan Tempur di Riau

Khusus di Sathar 65, tim melaksanakan pemeliharaan korektif dan perbaikan peluru kendali udara ke udara, udara ke darat dan darat ke darat. Termasuk juga memperbaiki peralatan pendukung pemeliharaan rudal.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com