Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Warganya Jadi Korban KKB di Nduga Papua, Ini Pesan Bupati Toraja Utara

Kompas.com - 10/12/2018, 08:26 WIB
Amran Amir,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TORAJA UTARA, KOMPAS.com – Pembantaian puluhan pekerja jembatan Trans Papua oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua, menorehkan duka mendalam bagi warga Kabupaten Toraja Utara. Sebab, tujuh korban diantaranya merupakan warga Toraja Utara. 

Ketujuh jenazah tersebut masing masing Agustinus, Alpianus, Carly Zatrino, Anugrah, Dino Kondo, Daniel Karera dan Markus Allo.

Ketujuh jenazah sampai di Toraja Utara pada Sabtu (08/12/2018) pagi. Kemudian disemayamkan di halaman gedung Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja, Rantepao, Toraja utara, Sulawesi Selatan. 

Setelah prosesi pembacaan doa, ketujuh jenazah langsung berangkatkan ke rumah duka masing-masing dengan menggunakan ambulans milik pemerintah daerah Toraja Utara.

Baca juga: BERITA POPULER NUSANTARA: Kesaksian Korban KKB di Nduga Papua, hingga Nasib Penumpang KA Jakarta-Bandung

Bupati Toraja Utara Kalatiku Paembonan mengaku sangat bersedih atas terjadinya peristiwa berdarah tersebut. Dia meminta masyarakat agar tetap tenang dan tidak tersulut emosi. 

“Tentang itu semua, kita tidak ingin mengkotak-kotakan bangsa ini, kita adalah sebuah bangsa dalam sebuah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Saat ini langkah-langkah yang sudah dibuat pemerintah pusat dan pemerintah provinsi di Papua itu adalah langkah-langkah yang terbaik dalam mengatasi persoalan-persoalan ini," kata dia kepada Kompas.com, Minggu (9/12/2018). 

"Kita berharap semuanya itu akan pulih dan ini akan menjadi pelajaran yang baik bagi bangsa kita untuk saling mengasihi, saling menghargai, saling memperhatikan dalam membangun bangsa ini."

Kesedihan keluarga 

Salah satu keluarga korban pembantaian pekerja jembatan Trans Papua di Nduga Papua, Pither Sampe, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, TNI, serta Polri yang sudah mengevakuasi jenazah korban hingga tiba di Toraja Utara.

Baca juga: Jemaah Gereja Toraja Gelar Doa Bersama untuk Korban KKB Nduga Papua

“Anak saya Martinus selamat tetapi keponakan saya Alpianus tewas dibunuh kelompok kriminal bersenjata, terima kasih kepada pemerintah, TNI dan Polri yang telah mengevakuasi jenazah dan mengantar hingga di Toraja Utara,” ucapnya.

“Kematian sudah terjadi, kami harus terima kepergian anak kami tercinta,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com