Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Resmi Jual Pertamax di Tanjung Pinang dan Batam

Kompas.com - 09/12/2018, 09:34 WIB
Hadi Maulana,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) I meluncurkan produk bahan bakar minyak jenis pertamax di Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (8/12/2018).

Direktur Pemasaran Ritel Pertamina Mas’ud Khamid mengatakan, pengadaan pertamax di Kepri sekaligus untuk menjawab pertanyaan dari masyarakat tentang kapan jenis BBM tersebut dijual di sana. 

"Bahan bakar dengan RON 92 ini hadir di 16 SPBU di Kepri, di antaranya 11 SPBU di Batam dan 5 SPBU di Tanjung Pinang untuk tahap awal," kata Mas'ud.

Baca juga: Pertamina Cuma Punya Pertamax Turbo buat Mobil Euro IV

General Manager Pertamina MOR I Agustinus Santanu Basuki mengatakan, walaupun pertamax baru bisa didapati di 16 SPBU yang ada di Kepri, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan menambah titik penjualan pertamax di SPBU lainnya.

Keputusan itu akan diambil berdasarkan pertimbangan pihak manajemen sembari melihat realisasi penjualan pertamax yang baru saja dilaksanakan. 

Mengenai stok BBM jenis pertamax, Pertamina memastikan sudah menghitungnya berdasarkan perkiraan kebutuhan dan permintaan masyarakat di Kepri. 

Baca juga: Penjualan Sepeda Motor Nasional Kebal Kenaikan Pertamax

"Untuk Batam, pasokan pertamaxnya dari TBBM (Terminal Bahan Bakar Minyak) Kabil. Sedangkan untuk Tanjung Pinang mendapatkan pasokan Pertamax dari TBBM Tanjung Uban," kata Branch Marketing Manager Pertamina Wilayah Kepri Oos Kosasih.

Pasokan pertamax untuk Batam disiapkan stok dengan kapasitas sebanyak 800 kiloliter (KL), sedangkan untuk Tanjung Pinang dan kabupaten di sekitarnya sebanyak 9.500 KL.

"Kedua tangki ini dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan pertamax masyarakat Kepri," terang Oos.

Untuk harga, Oos menyebut pihaknya menjual pertamax sebesar Rp 10.800 per liter. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com