TIMIKA, KOMPAS.com - Sembilan warga, termasuk 4 karyawan PT Istaka Karya, telah dievakuasi ke Timika, Papua, menggunakan helikopter milik TNI AD, Kamis (6/12/2018).
Satu di antaranya adalah anak kecil dari seorang mantri Puskesmas Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, yang berhasil selamat dari aksi pembantaian kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Setibanya di Bandara Mozes Kilangin, 8 warga kemudian dibawa ke Posko TNI Polri di hanggar bandara.
Mereka disambut Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Wakapolri Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto.
Sementara satu korban yang terluka tembak langsung dilarikan ke RSMM Caritas.
Baca juga: Ini 28 Nama Korban Perkerja Istaka Karya yang Bekerja di Nduga
Sembilan warga yang berhasil dievakusi di antaranya 4 warga asli Papua dan 5 orang non-Papua.
"Mereka sudah di evakuasi tadi," pungkas Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal.
Sebelumnya, proses evakuasi 16 jenazah pegawai PT Istaka Karya di Puncak Kabo, Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua, ke Timika, Kabupaten Mimika, Kamis (6/12/2018) diwarnai penghadangan oleh pemberontak bersenjata.
Baca juga: Evakuasi 16 Jenazah Pekerja Jembatan di Nduga Papua, Aparat Dihadang Pemberontak
Danrem 172/PWY Kolonel Inf Jonatan Binsar P Sianipar menjelaskan, saat ini proses evakuasi jenazah dari Puncak Kabo, tergolong sulit. Sebab, anggota yang membawa jenazah ditembak kelompok separatis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.