Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bandung Ambil Alih Pengelolaan Pasar Baru

Kompas.com - 05/12/2018, 20:36 WIB
Putra Prima Perdana,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bandung melalui PD Pasar Bermartabat akan mengambil alih pengelolaan Pasar Baru yang selama ini dipegang oleh PT Atanaka Persada Permai (APP).

Kontrak pengelolaan akan berakhir pada 29 Desember 2018.

“Dikembalikan dulu kepada kita. Bab nanti pengelolaan oleh PD Pasar atau ditenderkan lagi kepada yang lain, tidak masalah,” kata Wali Kota Bandung Oded M Danial, saat ditemui di Pasar Sarijadi, Kota Bandung, Rabu (5/12/2018).

Baca juga: Terlambat Diajukan, APBD Perubahan Pemkot Bandung Ditolak Pemprov Jawa Barat

Di tempat yang sama, Pjs Dirut PD Pasar Bermartabat, Andri Salman mengatakan, pihaknya telah melakukan langkah-langkah strategis dalam proses perpindahan pengelolaan Pasar Baru.

“Kita bikin tim pengelola transisi, kita membuat perusahaan seperti pengelola lama dan sekarang saya minta semuanya tandem. Kalau mechanical dan electrical, pegawai mereka dan kita tandem untuk bagaimana memperbaiki kerusakan. Security tandem, cleaning service tandem, dan lain-lain,” ujar Andri.

Andri mengatakan, PT APP masih mendapatkan keuntungan dari pengelolaan hingga akhir tahun 2018.

“Pendapatan untuk Desember masih untuk mereka, tapi pas Januari 2019, pendapatan sudah ke PD Pasar Bermartabat,” ucap dia.

Dia mengatakan, sesuai dengan pernyataan Dirut PD Pasar Bermartabat terdahulu, Ervan Maksum, berdasarkan penghitungan dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP), Pemerintah Kota Bandung minimal mendapatkan Rp 100 miliar per tahun dari pengelolaan Pasar Baru.

Sementara, kerja sama Build Operate Transfe (BOT) sebelumnya antara PD Pasar Bermartabat dengan PT APP hanya menghasilkan keuntungan sekitar Rp 1,2 miliar per tahun untuk Pemerintah Kota Bandung.

Baca juga: Pemkot Bandung Segel Proyek Gedung Kos Mewah 8 Lantai

“Pendapatan utama itu dari pendapatan operasional. Itu dari service charge paling besar dan pengelolaan fasilitas. Fasilitas itu dari parkir, MCK, kemudian BTS, kemudian kuliner, dan sewa lahan pameran,” ungkap dia.

Andri menuturkan, Pemerintah Kota Bandung akan mendapatkan keuntungan lain dari penjualan kios.

Menurut dia, masih banyak kios di Pasar Baru yang belum terjual. Bahkan, harganya terbilang cukup fantastis

“Pendapatan besar yang dibilang oleh Dirut sebelumnya itu penjualan aset. Ada 5.000 kios, rata-rata Rp 700 juta per kios. Bahkan, ada yang sampai Rp 2,5 miliar. Itu harta karun pemkot,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com