Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ingin Batal Nikah, Tersangka Pencurian Ijab Kabul di Kantor Polisi

Kompas.com - 05/12/2018, 17:23 WIB
Hadi Maulana,
Khairina

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Ridwan, seorang tersangka pencurian yang diamankan jajaran Polsek Batu Ampar akhirnya melangsungkan pernikahan di Mapolsek Batu Ampar, Rabu (5/12/2018).

Hal ini dilakukan karena Ridwan dan calon istrinya tidak mau prosesi acara pernikahan mereka batal hanya karena kesalahan yang telah diperbuat Ridwan.

Kapolsek Batu Ampar AKP Reza Morandy Tarigan Kapolsek Batuampar kepada Kompas.com membenarkan adanya prosesi pernikahan yang dilakukan di Polsek Batu Ampar.

Baca juga: Akan Menikah untuk Kali Ketiga, Daus Mini Lebih Deg-degan

Reza mengaku, pihaknya hanya memfasilitasi niat baik yang ingin dilakukan Ridwan, warga Pulau Akar, Kecamatan Bulang, Batam yang sebelumnya ditangkap setelah kedapatan melakukan pencurian bersama dua orang rekannya tersebut.

"Niat baik itu harus difasilitasi, meski Ridwan merupakan salah satu tersangka kasus pencurian, namun kami memberikan toleransi selagi niatnya benar," kata Reza.

Prosesi ijab kabul sendiri dihadiri keluarga kedua mempelai yang diawasi langsung oleh perwira Polsek Batu Ampar dan dilakukan di ruang data Polsek Batu Ampar.

"Rangkaian pernikahan juga dipimpin langsung oleh (Plh) Kepala Kantor urusan Agama (KUA) Kec. Batu Ampar, Nazri, dengan pengawalan dari aparat kepolisian," jelas Reza.

Menurut Reza prosesi akad nikah tesebut berlangsung relatif singkat, setelah melakukan pemeriksaan berkas dan persyaratan pernikahan, keluarga dan pihak KUA langsung menikahkan tersangka dengan wanita pujaan hatinya yang berinisial SI.

"Selayaknya pesta pernikahan, tersangka dan calon istrinya juga mengenakan pakaian setelan warna putih," ungkap Reza.

Baca juga: Beauty Vlogger Suhay Salim Menikah Pakai Celana Jins

Reza mengatakan, awalnya keluarga kedua mempelai sempat meminta izin agar tersangka bisa melangsungkan pernikahannya di kediaman calon istrinya. Namun, karena tersangka masih dalam proses pemeriksaan, pernikahan tidak memungkinkan untuk dilakukan di luar.

"Usai menjalani ijab kabul, selanjutnya tersangka harus kembali menjalani proses hukum bersama tersangka lain. Dan saya pastikan tersangka tidak akan mengikuti rangkaian lain seperti resepsi maupun yang lainnya," tegas Reza.

Plh KUA Kecamatan Batu Ampar Nazri mengatakan, rangkaian kegiatan ijab kabul berlangsung lancar. Mempelai laki-laki memberikan mas kawin berupa satu buah cincin emas.

"Prosesnya terbilang cepat, dan alhamdulillah ijab kabulnya tidak ada pengulangan karena mempelai laki-laki lancar dalam melafaskan proses ijab kabul tersebut," terangnya.

Usai mengikuti rangkaian akad nikah, keduanya harus berpisah hingga proses hukum selesai.

Pengantin laki-laki langsung digiring ke ruang penyidik, sedangkan pengantin perempuan dan keluarga langsung kembali ke kediamannya.

Kompas TV Puluhan pasangan mengikuti sidang Isbat Nikah yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Grobogan. Pasangan-pasangan ini sudah hidup bersama selama bertahun-tahun tetapi terkendala biaya mengesahkan perkawinan mereka. 21 pasangan mengikuti sidang Isbat Nikah di pendopo kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Sidang pengesahan perkawinan ini diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Grobogan bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan. Sebagian dari pasangan ini sudah hidup bersama selama bertahun-tahun. Ada juga yang menikah secara agama atau adat tetapi belum mencatatkan pernikahan mereka di pencatatan sipil karena keterbatasan biaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com