Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biayai Kampanye, Alasan Sandiaga Uno Jual Sahamnya

Kompas.com - 05/12/2018, 15:07 WIB
Andi Hartik,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan alasannya kembali melakukan penjualan atas kepemilikan sahamnya di PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG).

Sandiaga mengatakan, penjualan saham miliknya itu untuk membiayai kampanye dirinya yang bersaing dalam Pilpres 2019 mendatang.

Sebelumnya, mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu melaporkan empat kali transaksi penjualan saham dalam kurun waktu 27 November 2018 hingga 4 Desember 2018. Total jumlah saham yang dilepas tercatat mencapai 41,8 juta saham.

Baca juga: Sandiaga Gembira Dapat Bingkisan Sarung Tenun

Sandiaga mendapatkan dana sebesar Rp 157,84 miliar karena dari empat kali transaksi tersebut harga jual setiap transaksi Rp 3.776 per lembar saham.

Sandiaga mengatakan, pelepasan saham miliknya itu merupakan bentuk kesungguhan dirinya menghadapi Pilpres 2019. Sebab selama menjalani masa kampanye, Sandiaga mengaku timnya belum mendapatkan sumbangan dari pengusaha besar.

"Seperti saya sudah ungkapkan bahwa saya akan terus memastikan pengumpulan dana dari pribadi saya dan Pak Prabowo untuk memastikan giat kampanye kita ini akan terus bisa bergulir. Sudah lebih dari tiga bulan berkegiatan. Kami belum bisa mendapatkan donasi atau sumbangan besar dari pengusaha besar," katanya saat mendatangi Rumah Pemenangan Prabowo-Sandi di Perumahan Permata Jingga, Kota Malang, Rabu (5/12/2018).

"Saya sampaikan bahwa saya siap untuk terus all out menghadirkan kampanye ini yang sifatnya partisipatif kolaboratif. Jadi hari ini, Pak Komandan Mardi sudah menyumbangkan rumahnya. Jadi saya juga harus all out untuk menjual saham yang saya miliki untuk membiayai progres kampanye ini," tuturnya.

Baca juga: Pesan Buya Syafii ke Sandiaga: Jangan Gontok-gontokan...

Sandiaga tidak menyebutkan berapa saham yang akan dijualnya. Namun pihaknya akan terus membahas dana yang dibutuhkan selama kegiatan kampanye berlangsung.

"Selama satu bulan ke depan, kami selalu berdiskusi sama tim bendahara dan tim bendahara menyampaikan kebutuhan dana kampanyenya dan itu akan kami penuhi selalu," ungkapnya.

Sementara itu, Sandiaga menilai progres kegiatan kampanye olehnya cukup bagus. Dia mengatakan bahwa berdasarkan hasil survei internal elektabilitas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sudah melebihi 40 persen.

"Alhamdulillah, hari ini kami juga bersyukur, berdasarkan survei internal, kami sudah melewati angka 40 persen. Berarti ini adalah titik momentum yang sangat luar biasa bagi kami. Memasuki bulan Desember ini kami melewati angka 40 persen. Berarti saya harus all out juga. Saya sudah sampaikan berapa pun yang saya harus keluarkan untuk memastikan Indonesia adil dan makmur, kita harus sama-sama siap," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com