Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Baru Mayat di Selat Malaka, Dugaan TKI Ilegal hingga Total 10 Mayat Ditemukan

Kompas.com - 05/12/2018, 09:30 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

3. Tiga jasad sudah diambil keluarga

"Dari 10 jenazah yang ditemukan, tiga sudah dijemput keluarga dengan nama Mimi Dewi (32), Ujang Chaniago (48) warga Sumatera Barat. Kemudian Marian Suhadi (24) warga Sumatera Utara. Sedangkan satu jenazah tidak diketahui identitas sudah dikebumikan di Dumai oleh dinas sosial. Berarti saat ini masih ada enam jenazah yang belum teridentifikasi," kata Kombes Sunarto.

Keenam jenazah saat ini ditangani tim Disaster Victim Investigation (DVI) RS Bhayangkara Polda Riau.

Seperti diketahui, dalam sepekan terakhir ditemukan 9 mayat mengapung di Perairan Selat Malaka wilayah Desa Pambang, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Riau.

Para jenazah yang ditemukan ini dalam kondisi tubuh sudah rusak dan ada bagian anggota badan yang hilang.

Baca Juga: Tim DVI Kesulitan Identifikasi Jenazah yang Ditemukan di Selat Malaka

4. Dugaan terkait TKI ilegal

Kapal tenggelam.Thinkstock Kapal tenggelam.

Polisi menduga, 10 mayat di Selat Malaka terkait dengan TKI yang hendak berangka secara ilegal.

Namun, hal itu belum bisa dipastikan oleh pihak kepolisian, karena perlu dilakukan penyelidikan lebih dalam.

"Kami belum bisa menyimpulkan apakah mereka TKI ilegal yang pulang dari Malaysia ke Indonesia melalui jalur laut yang tidak resmi (jalur gelap) atau bukan. Ini yang sedang diselidiki jajaran Polres Bengkalis," kata Kombes Pol Sunarto saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (4/12/2018).

Saat ini kepolisian RI bekerja sama dengan LO Polri di Malaysia untuk berkoordinasi dengan Polisi Diraja Malaysia guna mengungkap kasus ini.

"Keterangan saksi maupun keluarga korban masih didalami apakah saling berkaitan. Namun kami belum bisa menyimpulkan apakah ini kecelakaan laut atau bukan," kata Sunarto.

Baca Juga:Polisi Selidiki Dugaan Jenazah di Selat Malaka Terkait TKI Ilegal

5. Polisi telusuri keterangan dari keluarga korban

IlustrasiKOMPAS/DIDIE SW Ilustrasi

Polisi terus mendalami dan mencari kesaksian dari para keluarga korban. Salah satunya dari keluarga korban Mimi Dewi.

Berdasarkan keterangan pihak keluarga, Mimi Dewi (32) hendak menyeberang dari Malaka ke Dumai.

"Informasi yang didapat, korban sempat menghubungi keluarganya bahwa korban dan satu orang anaknya yang masih kecil akan pulang ke Indonesia (menggunakan kapal) pada Kamis (22/11/2018). Namun, beberapa hari kemudian tidak kabar dari korban dan tidak bisa dihubungi," kata Sunarto.

Jasad Mimi ditemukan pada hari Jumat (30/11/2018) bersama dua 3 mayat lainnya di Perairan Selat Malaka.

Selain Mimi, salah satu mayat diketahui bernama Ujang Chaniago (48) warga Sumatera Barat. Sementara satu korban tidak ditemukan identitasnya.

Baca Juga: Dua Korban Tewas di Selat Malaka Teridentifikasi, Diserahkan ke Pihak Keluarga

 

Sumber: KOMPAS.com (Citra Indriani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com