Seorang Petani di Riau Gantung Diri Setelah Bertengkar dengan Istrinya

PEKANBARU, KOMPAS.com - Pandapotan Matanari (45) ditemukan tewas diduga gantung diri di rumahnya di Desa Air Putih, Kecamatan Lubuk Batu, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, Minggu (2/12/2018). Korban diduga gantung diri setelah bertengkar dengan istrinya.

"Korban ditemukan tergantung menggunakan tali yang terikat di konsen pintu. Korban diduga bunuh diri," kata Kapolres Inhu AKBP Dasmin Ginting pada wartawan, Minggu.

Baca juga: Cekcok dengan Istri, Frengki Ditemukan Tewas Gantung Diri

Dia mengatakan, penyebab korban gantung diri diduga setelah bertengkar dengan istrinya D Sitinjak. Korban dan istrinya terlibat cekcok mulut sejak Sabtu (1/12/2018) lalu.

"Tadi pagi (Minggu), mereka kembali cekcok mulut masalah pekerjaan di rumahnya. Korban bekerja sebagai petani," kata Dasmin.

Setelah terjadi pertengkaran mulut, lanjut dia, korban mengusir istrinya dari rumah. Kemudian istrinya dan dua orang anaknya pergi dari rumah.

Baca juga: Remaja Ini Gantung Diri Setelah Tulis Surat Keluhan ke Putin

Namun, sekitar pukul 13.30 WIB, salah satu anak korban bernama Revi kembali ke rumah untuk mengambil pakaian.

"Saat salah satu anaknya menemukan korban sudah tergantung di dalam warung di rumahnya. Selanjutnya anak korban memanggil ibunya dan memberitahu warga, serta kepolisian," jelas Andri.

Petugas Polsek Lubuk Batu dan Tim Identifikasi Polres Inhu, kata dia, berangkat ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga: Tak Tahan Sakit Kanker Payudara, Sadiyem Gantung Diri di Kandang Ayam

"Korban dibawa ke puskesmas. Dari hasil pemeriksaan, korban diduga kuat bunuh diri," sebut Andri.

Dia menambahkan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jenazah korban, sehingga membuat surat pernyataan.

"Korban kita serahkan ke pihak keluarga," tutup Andri.