Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Status Siaga Darurat Karhutla Dicabut, Riau Kini Siaga Banjir dan Longsor

Kompas.com - 30/11/2018, 14:10 WIB
Idon Tanjung,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Riau mencabut status siaga darurat bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Selanjutnya status siaga banjir dan longsor ditetapkan, Jumat (30/11/2018).

Untuk diketahui, status siaga darurat bencana karhutla ditetapkan awalnya pada 19 Februari hingga 31 Mei 2018.

Lantaran karhutla masih saja terjadi saat itu, Pemprov Riau kembali memperpanjang status siaga mulai 1 Juni hingga 30 November.

Kemudian memasuki pada musim hujan, pemerintah selanjutnya menetapkan siaga darurat banjir dan longsor.

"Setelah status siaga darurat bencana karhutla resmi dicabut hari ini, maka kita menetapkan Riau berstatus darurat banjir dan longsor, karena mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan," ucap Kepala Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger kepada wartawan, Jumat.

Baca juga: Sejumlah Wilayah di Trenggalek Diterjang Banjir

Dia mengatakan, rapat koordinasi pencabutan status siaga darurat karhutla dan penetapan status siaga banjir dan longsor ini, diikuti TNI, Polri, BPBD kabupaten dan kota se-Riau, yang dipimpin Plt Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim.

"Hasil rapat bersama, seluruh kabupaten dan kota di Riau mengantisipasi banjir dan longsor di musim hujan saat ini," kata Edwar.

Sehingga, tambah dia, setiap kabupaten dan kota harus mempersiapkan segala kebutuhan untuk mengatasi persoalan banjir dan longsor tersebut.

Edwar menyebutkan, lima daerah sebelumnya sudah menetapkan siaga darurat banjir, seperti Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Indragiri Hulu dan Kabupaten Kuantan Singingi. Sebab kelima daerah ini dilanda banjir bener waktu lalu.

"Banjir di lima kabupaten ini sudah surut," kata Edwar.

Sementara itu, sebut dia, untuk wilayah rawan longsor terdapat di Kabupaten Kampar, tepatnya kawasan Rantau Berangin jalan lintas Riau-Sumatera Barat.

Baca juga: Banjir Bandang di Aceh Utara, 30 Warga Tak Bisa Pulang hingga 9 Tanggul Jebol

Selain itu, rawan longsor juga terdapat di wilayah Kabupaten Kuansing, yang juga terdapat di jalan lintas bagian selatan penghubung Riau dan Sumbar.

"Untuk kejadian longsor paling sering terjadi di Rantau Berangin. Oleh sebab itu, kita imbau masyarakat yang melintas di kawasan ini agar berhati-hati. Apalagi saat ini musim hujan," tutup Edwar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com