Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Edi, Bertahan Ajar 3 Murid Tersisa di Sekolah yang Nyaris Roboh

Kompas.com - 27/11/2018, 20:51 WIB
Muhlis Al Alawi,
Khairina

Tim Redaksi


MADIUN, KOMPAS.com — Edi Sudarsono (54) tak mengira anak didiknya di SDN Kare 7 bakal menyusut hingga menyisakan 3 anak saja.

Bukan tanpa sebab. Semenjak warga ramai-ramai transmigrasi ke luar Jawa, jumlah penduduk yang bermukim di dekat area perkebunan Kandangan menyusut drastis.

Bahkan, kini hanya menyisakan 5 hingga 7 kepala keluarga yang bertahan hidup di lereng Gunung Wilis itu.

Tragisnya lagi, susutnya jumlah penduduk di Dusun Draji, Desa Kare, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun itu berdampak pada sarana pendidikan dasar bagi anak-anak.

Satu-satunya sekolah dasar terdekat, SDN Kare 7 yang menjadi andalan warga untuk menyekolahkan anak-anak mereka kini telantar.

Sekolah dasar yang dibangun sejak tahun 1977 ini tak difungsikan lagi menyusul ambruknya atap sekolah lima tahun lalu.

Baca juga: Paman Cabuli Keponakannya yang Masih SD, Terungkap Setelah Korban Keguguran di Sekolah

Tidak diketahui pasti alasan Pemerintah Kabupaten Madiun tak merehab atap bangunan SDN Kare 7 yang ambruk. Padahal, masih ada 3 anak warga setempat yang mengenyam pendidikan di sekolah itu.

"Gedung sekolah tidak lagi bisa digunakan karena atapnya ambruk. Dulu sempat pindah di perumahan sekolah. Tetapi, setelah perumahannya ambruk akhirnya tempat mengajarnya pindah ke rumah penduduk di Mbah Yaji," kata Edi, satu-satunya guru SDN Kare 7 yang dihubungi Kompas.com, Senin ( 27/11/2018).

Menurut Edi, sebenarnya gedung SDN Kare 7 bisa diperbaiki lantaran hanya atapnya saja yang ambruk. Agar tidak hilang, kursi di dalam kelas disimpan di rumah penduduk. Sementara, bangku meja belajar dibiarkan di ruang yang atapnya tidak bocor.

"Kondisi ruang kelas SDN Kare 7 ada tiga ruangan. Dulu disekat saat muridnya masih banyak. Muridnya semakin hilang setelah warganya bedol desa tinggal setengah siswanya. Setelah transmigrasi kedua, tinggal beberapa warga yang bermukim di dusun itu," ujar Edi.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com