KOMPAS.com - Pemuda itu bernama Ahmad Sobandi (28), warga Desa Cilegong, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta. Pemuda tamatan SMP itu mampu menciptakan robot laba-laba yang digerakkan dengan pengendali jarak jauh atau remote control.
Karyanya pun saat ini menjadi sorotan media. Tak hanya karena Ahmad adalah tamatan SMP, namun dirinya adalah seorang penyandang disabilitas, tunawicara.
Selain itu, bahan yang digunakan Ahmad adalah baterei bekas telepon genggam. Bagaiamana kisah lengkapnya? Inilah fakta yang patut Anda ketahui dari sosok Ahmad Sobandi.
Untuk merakit robot laba-laba, Ahmad menggunakan baterai bekas dari telepon genggam sebagai sumber tenaga penggerak. Kelebihannya, baterai tersebut bisa diisi ulang dengan menggunakan charger baterai yang sama.
Sementara untuk rangka dan kakinya, dia memanfaatkan kawat bekas payung dan kawat penjepit kertas atau klip.
Saat ditemui Kompas.com di Purwakarta, Rabu (21/11/2018), Ahmad memamerkan hasil karyanya itu.
Sambil memegang remote dari bekas power bank, Ahmad menggerakkan robot laba-laba itu dari jarak jauh.
Robot tersebut bergerak layaknya laba-laba. Terkadang lajunya cepat serta bisa belok kanan dan kiri tergantung pengendalinya.
Sambil didampingi ibunya, Encin Kuraesin (53), sesekali Ahmad menjelaskan komponen robot tersebut dengan bahasa isyarat yang kemudian diterjemahkan oleh sang ibu.
Baca Juga: Ahmad Sobandi, Difabel yang Mampu Ciptakan Robot dari Barang Bekas
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan