Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah-rumah Hanyut Akibat Banjir di Aceh Utara

Kompas.com - 18/11/2018, 12:23 WIB
Masriadi ,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.comBanjir melanda sejumlah desa di Kecamatan Syamtalira Aron dan Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara, Sabtu (17/11/2018) hingga Minggu (18/11/2018).

Data yang diperoleh dari Pemerintah Kabupaten Aceh Utara menyebutkan, banjir merendam Desa Kumbang, Tengoh, dan Desa Blang, Kecamatan Syamtalira Aron.

Sedangkan di Kecamatan Samudera, banjir merendam lintas nasional di Geudong, Kecamatan Samudera, Aceh Utara.

Baca juga: Hujan Lebat 4 Hari ke Depan, Waspadai Potensi Banjir dan Longsor

Ratusan warga terlihat mengungsi di pinggir jalan lintas Medan-Banda Aceh, Desa Kumbang, Aceh Utara. 

Diketahui, penyebab banjir kali ini adalah tanggul Krueng (sungai) Pase di Desa Kumbang, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara yang jebol. Sedikitnya, tiga rumah hanyut dibawa banjir.

Kepala Hubungan Masyarakat Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, Andre Prayuda mengakui ada rumah warga yang rusak dihantam banjir.

Baca juga: Jatuh dari Rumah Panggung saat Banjir, Anak Balita Ditemukan Tewas

“Data yang kami terima dari camat, di Desa Kumbang yang terdampak banjir itu 215 kepala keluarga atau 758 jiwa. Pendataan terus dilakukan terhadap kerusakan yang disebabkan banjir kali ini,” katanya, Minggu (18/11/2018).

Dia menyebutkan, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI/Polri serta tim teknis lainnya sejak pagi sudah berada di lokasi banjir untuk membantu masyarakat.

“Kami upayakan keselamatan warga dulu,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com