Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Sofyan Diduga Dibawa Kabur ke Jambi

Kompas.com - 16/11/2018, 17:32 WIB
Aji YK Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Polda Sumatera Selatan masih melakukan pengejaran terhadap Akbar, salah satu pelaku perampokan sopir taksi online hingga menyebabkan Sofyan (45) tewas dan ditemukan tinggal tulang.

Wakapolda Sumatera Selatan Brigjen Pol Bimo Anggoro Seno mengatakan, Akbar diduga kabur menuju Provinsi Jambi dengan membawa mobil Daihatsu Sigra dengan plat nomor BG 1275 UN milik Sofyan.

“Akbar belum ditangkap mobilnya ada di Jambi kemungkinan bersama Akbar. Tiga pelaku sekarang sudah kita tangkap,” kata Bimo, saat penyerahan jenazah Sofyan, di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, Jumat (16/11/2018).

Baca juga: Polisi Masih Cari 2 Bagian Tubuh Sofyan yang Hilang

Akbar diduga ikut dalam menghabisi nyawa Sofyan hingga tewas.

Perampokan terhadap Sofyan diduga telah direncanakan oleh empat pelaku yakni Ridwan (45), FR (16) Acundra (21) dan Akbar (DPO) lebih dulu.

Empat tersangka yang merupakan warga Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) itu sengaja datang ke Palembang untuk mencari target.

Mereka meminjam akun milik TY, seorang perempuan saat makan di kawasan KM 5 Palembang, untuk diantarkan ke simpang KFC Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Palembang.

Baca juga: Hasil Otopsi, Sopir Taksi Online Sofyan Tewas Dihantam Benda Tumpul

Namun, ketika di Bandara, empat pelaku ini langsung menghabisi nyawa Sofyan dan membuangnya ke kawasan Kecamatan Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, hingga ditemukan tinggal tulang.

“Untuk peran-perannya belum diketahui seperti apa, karena baru tiga yang tertangkap nanti akan dikonfrontir setelah semuanya tertangkap. Karena ada beberapa kejanggal seperti cara mereka menghabisi nyawa Sofyan,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com