Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Turis Rusia yang Tidur di Kuburan, Kehabisan Uang karena Pelesiran

Kompas.com - 15/11/2018, 11:28 WIB
Ahmad Faisol,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com — Boris Osmanov, turis asal Rusia yang dirawat di RSUD dr Moh. Saleh, Kota Probolinggo, Jawa Timur, mengaku kehabisan bekal uang setelah berlibur ke sejumlah negara.

Boris mengaku nekat melanjutkan perjalanan ke Gunung Bromo di Kabupaten Probolinggo setelah pelesir ke Hong Kong, China, dan Singapura. Dari Gunung Bromo, Boris sebenarnya hendak melanjutkan perjalanan ke pantai.

“Di tengah perjalanan, uang, minuman, dan makanan habis. Saya minum air seadanya sampai sakit perut,” katanya saat ditemui di rumah sakit, Kamis (15/11/2018).

“Saya sakit perut setelah dari Gunung Bromo,” tambahnya.

Baca juga: Turis asal Rusia Tidur di Kuburan Pakai Tenda gara-gara Diare Pulang dari Bromo

Saat hendak membeli obat di apotek, lanjut Boris, ternyata uangnya tidak ada lagi. Namun kemudian, Bice, pegawai apotek, memberinya obat secara gratis.

“Dia mau beli obat diare, tapi karena tidak punya uang, jadi saya gratiskan. Saya tawarkan istirahat di garasi, dia mau,” ungkap Bice.

Sejumlah aparat dari Polres Probolinggo Kota datang menjemput Boris untuk dibawa ke rumah sakit. Boris lalu dirawat di ruang maternal UGD.

Boris, seorang turis asal Rusia, tidur di garasi pemilik apotik sebelum dibawa ke rumah sakit.KOMPAS.com/A. Faisol Boris, seorang turis asal Rusia, tidur di garasi pemilik apotik sebelum dibawa ke rumah sakit.
Sebelumnya diberitakan, seorang turis asal Rusia bernama Boris Osmanov (45) ditemukan tertidur di sebuah tenda di kompleks pemakaman umum di Desa Sepuh Gembol, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Baca juga: Kisah Dua Desa yang Warganya Tak Boleh Saling Mencintai...

Kapolsek Wonomerto AKP Sugianto menuturkan, Boris turun dari jip setelah pulang berwisata dari Gunung Bromo karena sakit perut.

“Turun di Desa Sepuh Gembol. Dia kemudian buang hajat karena diare. Setelah itu, dia mendirikan tenda dekat makam. Tenda itu sempat dikira dihuni pencuri ternak oleh warga. Setelah dicek, ternyata seorang turis,” tutur Sugianto.

Polisi lalu membawa Boris ke Mapolsek Wonomerto. Beberapa waktu kemudian, Boris minta polisi mengantarnya ke apotek.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com