SOLO, KOMPAS.com - Ratusan siswa SMAN 7 Surakarta terlihat antusias mengikuti permainan ular tangga.
Permainan tersebut merupakan rangkaian kegiatan sosialisasi " KPU Goes To School" yang diselenggarakan Komisi Pemilihan umum (KPU) Kota Surakarta bekerja sama dengan Guyub Bocah.
Guyub Bocah adalah komunitas yang mengkampanyekan pemenuhan hak-hak anak dengan cara bermain dan rasa gembira ria.
Guyub Bocah merupakan jaringan komunitas kelompok anak yang ada di 30 desa di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Permainan ular tangga dimulai sekitar pukul 10.45 WIB diikuti seratusan siswa kelas XII. Diawali dengan musikalisasi puisi dan lagu kepemiluan.
Dalam permainan ini, siswa dibagi menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok ada seorang instruktur dari anggota KPU.
Setiap siswa mendapatkan kesempatan untuk melempar dadu ke dalam ular tangga berukuran sekitar 3 x 3 meter. Setelah dadu jatuh dan berhenti, dadu tersebut menunjukkan angka tertentu.
Selanjutnya siswa tersebut diberi pertanyaan oleh anggota KPU yang mendampingi permainan itu. Pertanyaan yang diberikan kepada para siswa seputar pemilu.
Baca juga: KPU akan Gencarkan Sosialisasi Pemilu Mulai Januari 2019
Seorang siswa kelas XII, Muhammad Reza mengaku senang bisa mengikuti kegiatan tersebut. Ia menilai sosialisasi pemilu dengan sistem permainan sangat penting dilakukan. Supaya siswa tidak cepat bosan sehingga bisa mengikuti sosialisasi dengan baik.
"Bagus lewat permainan ular tangga. Soalnya tidak cepat bosan. Tadi juga diberi pertanyaan tentang kepemiluaan," kata Reza kepada Kompas.com di sela permainan ular tangga sosialisasi "KPU Goes To School" di SMAN 7 Surakarta Jalan Moh Yamin No 79, Tipes, Serengan, Solo, Jawa Tengah, Selasa (13/11/2018).
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan