PROBOLINGGO, KOMPAS.com – Polisi lalu lintas (Polantas) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, coba mengingatkan masyarakat agar mengenang jasa pahlawan pada Hari Pahlawan 2018.
Sabtu (10/11/2018), mereka mengenakan pakaian pejuang saat melayani pemohon surat ijin mengemudi (SIM) di kantor Satlantas Polres Probolinggo.
Mereka mengikat kepala dengan kain warna merah putih lengkap stiker merah putih di pipi. Ada pula yang mengenakan pakaian pejuang zaman dulu.
Polantas wanita yang bertugas di bagian admibistrasi tak mau kalah. Mereka mengobarkan semangat kepahlawanan dengan mengenakan aksesoris merah putih.
Baca juga: Peringati Hari Pahlawan, Luhut Pandjaitan Minta Para Politisi Tahan Diri
Bahkan, Polantas mengajak seluruh pemohon SIM mengheningkan cipta 60 detik mengenang jasa para pahlawan.
“Ini bisa jadi contoh. Polisi mengajak masyarakat mengingat jasa pahlawan dengan cara yang unik,” kata salah seorang pemohon SIM.
Kasat Lantas Polres Probolinggo AKP Ega Prayudi mengatakan, aksi anak buahnya bermaksud agar masyarakat mengingat tanggal 10 November adalah Hari Pahlawan.
“Kita tinggal di Indoensia dengan aman dan nyaman sekarang berkat pahlawan yang gigih berjuang hingga gugur, memerdekakan Indonesia dari penjajah. Semangat mereka diharapkan dapat diwariskan ke penerus saat ini,” jelasnya.
Ega menambahkan, cara lain untuk mengingat jasa pahlawan, antara lain bisa dilakukan dengan tindakan tertib. Termasuk tertib di jalan raya.
“Tak hanya polantas yang bertugas di Satpas SIM, polisi yang mengatur lalu lintas dan di pos-pos polisi juga mengenakan pakaian pejuang,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.