Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 BERITA POPULER NUSANTARA: Tragedi TKI Tuti, Miyabi Diperiksa 3 Jam hingga Lion Air Tabrak Tiang di Bengkulu

Kompas.com - 08/11/2018, 05:04 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jawa Tengah telah mengumumkan hasil seleksi kompetensi dasar (SKD) sebagai bagian dari rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018 Provinsi Jawa Tengah.

Hasil SKD tersebut disampaikan melalui situs BKD Jawa Tengah dan dibagi berdasarkan jadwal seleksi.

Dalam informasi itu terdapat lampiran yang berisi nomor peserta, nama, nilai tes.

Adapun nilai tes tersebut dibagi menjadi tiga kolom, yang terdiri dari tes wawasan kebangsaan (TWK), tes intelegensia umum (TIU), dan tes karakteristik pribadi (TKP).

Informasi berupa lampiran laporan hasil SKD sesuai formasi masing-masing ini ditandatangani oleh tim pelaksanaan CAT BKN dan panitia seleksi instansi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Apakah nama Anda tercantum?

Baca berita selengkapnya: Hasil SKD dalam Tes CPNS Pemprov Jateng Diumumkan, Begini Cara Mengetahuinya

4. Kisah Tuti "Si Pejuang Devisa" asal Majalengka

Tuti Tursilawati (33) adalah tenaga kerja wanita asal Majalengka. Hidupnya berakhir tragis di Arab Saudai, hanya menyisakan duka dan tanya.

Tuti dieksekusi mati oleh Pemerintah Arab Saudi karena diduga telah membunuh majikannya.

Mirisnya, eksekusi Tuti tidak didahului pemberitahuan kepada keluarga maupun pemerintah Indonesia.

Saat ini, jenazah Tuti pun tak bisa dibawa pulang dan dikebumikan di Arab Saudi.

Tragedi Tuti apakah akan terus muncul?

Baca berita selengkapnya: 5 Fakta Penting Eksekusi TKI Tuti, Tanpa Pemberitahuan hingga Dikubur di Arab Saudi

5. Deretan fakta baru kecelakaan Lion Air JT 610

Tim SAR bersiap melakukan penyisiran di perairan Pantai Tanjungpakis, Karawang, Jawa Barat pada hari kesepuluh atau Rabu (7/11/2018) proses pencarian korban pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh pada Senin pekan lalu.KOMPAS.com/ FARIDA FARHAN Tim SAR bersiap melakukan penyisiran di perairan Pantai Tanjungpakis, Karawang, Jawa Barat pada hari kesepuluh atau Rabu (7/11/2018) proses pencarian korban pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh pada Senin pekan lalu.

Pencarian korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan.

Sebanyak 184 kantong jenazah berhasil dievakuasi dan 27 jenazah sudah teridentifikasi.

Selanjutnya jenazah segera diserahkan ke pihak keluarga. Sementara itu, KNKT masih terus menyelidiki penyebab kecelakaan pesawat dari komponen-komponen milik pesawat Lion Air.

Kumpulan fakta kecelakaan tersebut menjadi perhatian para pembaca Kompas.com hari Rabu (7/11/2018).

Baca berita selengkapnya: Fakta Baru Tragedi Lion Air JT 610, 27 Jenazah Teridentifikasi hingga Radius Pencarian Korban

Sumber: KOMPAS.com (Michael Hangga Wismabrata, Mela Arnani, Robinson Gamar, Firmansyah)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com