PALI, KOMPAS.com - Perwakilan Lion Air Palembang menyerahkan bantuan berupa uang duka kepada keluarga Chandra Kirana, salah satu korban pesawat jatuh saat dalam penerbangan JT 610 dari Jakarta ke Pangkal Pinang, hari Senin (29/10/2018) lalu.
Kedatangan pihak Lion Air yang diwakili Rizky, Station Manager Lion Air Palembang, diterima oleh ayah Chandra Kirana, Anang Urif, beserta sang istri Khusnaini dan anaknya Bayu. Sejumlah kerabat, keluarga, serta tetangga turut hadir saat penyerahan bantuan tersebut.
Baca juga: Dihantar Banyak Warga, Korban Lion Air JT 610 Chandra Kirana Dimakamkan di TPU Talang Miring
Penyerahan bantuan dilakukan melalui kotak tertutup yang langsung diserahkan oleh Rizky dan diterima Anang.
Rizky mengatakan, sesuai komitmen manajemen, pihak Lion Air tidak akan melepaskan begitu saja keluarga korban dan akan memfasilitasi apapun kebutuhan mereka.
Lion Air juga akan kembali menerbangkan keluarga korban ke Jakarta, sebab masih ada 3 lagi korban yang belum teridentifikasi.
Baca juga: Jenazah Chandra Kirana, Korban Lion Air JT 610, Diserahkan ke Pihak Keluarga
Mengenai jumlah santuan uang duka yang diberikan, Rizky enggan mengatakannya, namun ia memastikan sudah sesuai dengan peraturan pemerintah.
Anang mengucapkan terima kasih atas bantuan untuk pemakaman dari pihak Lion Air. Ia berharap agar menantunya atau istri Chandra, Cici Arista, bisa segera teridentifikasi dan dapat dibawa pulang ke Pali, Sumatera Selatan.
Sementara itu kediaman orang tua Chandra Kirana di Kelurahan Pasar Bhayangkara masih ramai oleh warga dan keluarga. Sejumlah karangan bunga ucapan belasungkawa tampak berjejer di depan rumah, termasuk dari Lion Air.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.