Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/10/2018, 07:00 WIB
Dendi Ramdhani,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kerja keras tak akan mengkhianati hasil. Pepatah itu melekat kuat dalam benak Bimo Atiflugeni (25), pemilik brand Ame Raincoat yang memproduksi jas hujan berdesain kekinian.

Ame Raincoat mendadak jadi perbincangan setelah salah satu jaketnya, Authentic Series-Teracotta, dibeli Presiden Joko Widodo dalam acara Ideafest 2018 di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (26/10/2018).

Bimo menuturkan perjalanannya merintis Ame Raincoat. Dia mengatakan, ide membuat jas hujan itu muncul saat dia mengenyam pendidikan di jurusan Desain Produk Institut Teknologi Bandung (ITB) sekitar tahun 2013/2014.

Baca juga: Cerita Menegangkan di Balik Sneaker Asli Bandung yang Dibeli Jokowi

Saat itu, bersama lima rekannya, dia diminta dosennya untuk membuat produk yang bisa dipasarkan secara nyata.

Konsep jas hujan dipilih Bimo lantaran dia beranggapan, secara desain, jas hujan sangat monoton dan berpotensi untuk dikembangkan. Untuk membuat jaket itu, ia pun patungan bersama lima temannya masing-masing Rp 200.000. 

"Awalnya dari tugas kelompok mata kuliah Bisnis Desain. Saya bikin riset mencari produk di pasaran yang begini-begini saja, enggak ada perkembangan, ternyata jas hujan. Secara desain kan begitu saja, enggak ada keren-kerennya kalau dipakai. Nah kami ingin buat desain yang lebih keren tanpa mengurangi fungsinya," kata Bimo saat ditemui di toko Happy Go Lucky, Jalan Ciliwung, Kota Bandung, Selasa (30/10/2018).

Bimo Atiflugeni (25) pemilik brand Ame Raincoat saat ditemui di Happy Go Lucky Store, Jalan Ciliwung, Kota Bandung, Selasa (30/10/2018).KOMPAS.com/DENDI RAMDHANI Bimo Atiflugeni (25) pemilik brand Ame Raincoat saat ditemui di Happy Go Lucky Store, Jalan Ciliwung, Kota Bandung, Selasa (30/10/2018).
Setelah merampungkan tugasnya, Bimo melihat celah bisnis pada produk yang dibuatnya. Pada tahun 2015, dia bersama salah seorang rekannya asal Solo mulai serius melakukan riset untuk produknya.

Baca juga: Kisah di Balik Sneakers Jokowi, Sepatu Dikirim ke Istana dengan Menumpang Bus (1)

Serangkaian proses trial and error dilewati untuk mengombinasikan bahan dan desain yang dibuat. Selama setahun melakukan riset, Bimo memutuskan untuk menggunakan bahan waterproff polyester lengkap dengan lining cotton oxford.

"Nemu bahan juga lumayan lama prosesnya. Bahannya bisa dapat di Indonesia, hanya jarang banget. Di Indonesia ini, yang saya tahu hanya dua pabrik yang punya bahan itu. Bahkan beberapa bahan pernah kami coba dipakai ke Gunung Fuji, Jepang, untuk mengetes kekuatan jaketnya," ungkap pemuda asal Malang itu.

"Nah singkatnya, level bahan jaket ini bisa menahan air dalam kondisi hujan deras. Jadi jaket ini bisa dipakai dalam cuaca apa pun. Kami juga punya seri summer," tambah Bimo.

Nama Ame sendiri diambil dari bahasa Jepang yang artinya hujan. Bimo mengatakan, dia memang cukup terpengaruh dengan aliran desain dari Jepang yang punya pakem jujur, simpel, dan clean

"Kami ingin bawa value itu ke produk kami," ucap Bimo.

Bimo mulai memanfaatkan beragam ruang untuk mengembangkan produknya dari mulai menitipkan barang di toko hingga menjual lewat daring.

"Selain di Happy Go Lucky, kami titip juga di The Goodsdept, Jakarta. Sekarang sedang mencoba mengembangkan ke Singapura," ungkapnya. 

Presiden Joko Widodo menjajal Oculus virtula reality saat meninjau pameran Ideafest 2018 di JCC, Jakarta, Jumat (26/10/2018). Presiden berharap Ideafest dapat menjadi wadah untuk mendorong lahirnya berbagai inovasi berbasis Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/wsj.
PUSPA PERWITASARI Presiden Joko Widodo menjajal Oculus virtula reality saat meninjau pameran Ideafest 2018 di JCC, Jakarta, Jumat (26/10/2018). Presiden berharap Ideafest dapat menjadi wadah untuk mendorong lahirnya berbagai inovasi berbasis Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/wsj.
Dibeli Jokowi

Presiden Joko Widodo pun kepincut dengan jaket karya Ame Raincoat yang saat itu membuka boot dalam acara Ideafest 2018 di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (26/10/2018) lalu.

Bimo bercerita, saat itu Presiden Jokowi memang dijadwalkan untuk membuka acara tersebut. Namun, sebelum acara dimulai Jokowi menyempatkan diri berkeliling melihat beberapa produk lokal. 

"Kebetulan, beliau lewat depan dan mampir ke booth kami. Sempat lihat beberapa model. Entah tertarik atau apa beliau cobain yang seri Terracotta dan mungkin cocok. Kami juga sempat jelasin soal produk kita. Wah senang banget. Apalagi dikabarin teman jaket kami dipakai pas pidato dan acara sumpah pemuda di Bogor," tutur Bimo semringah.

Dia pun mengaku sangat bangga karena produk yang dirintisnya bersama rekan-rekannya mendapat apresiasi dari Jokowi.

"Merindinglah. Karena dulu saya juga sering baca berita beliau beli produk lokal. Enggak nyangka itu terjadi sama saya," ucapnya. 

Bimo tak menampik bahwa produknya terkena 'Jokowi Effect'. Hanya berselang beberapa hari, pesanan mulai meningkat. Dia pun sempat kewalahan melayani permintaan. 

"Setelah dipakai kemarin, alhamdulillah stok kami hari ini habis. Kenaikannya sekitar tiga sampai lima kali lipat. Makanya kita sedang siap-siap produksi lagi," tuturnya.

 

BERSAMBUNG: Ame Raincoat, Berawal dari Tugas Kuliah hingga Bikin Merinding karena Jokowi (2)


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Regional
Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Regional
Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Regional
Bersama Membangun Pulau Rempang

Bersama Membangun Pulau Rempang

Regional
Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Regional
Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Regional
Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Regional
Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Regional
Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Regional
Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Regional
Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Regional
Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Regional
Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Regional
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Regional
Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com