Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begal Spesialis Truk Tewas di Tangan Polisi

Kompas.com - 24/10/2018, 14:41 WIB
Achmad Faizal,
Khairina

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Empat orang begal atau pelaku pencurian dengan pemberatan tewas di tangan polisi di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Rabu (24/10/2018) dini hari. 

Keempatnya melawan saat diamankan setelah beraksi mengambil truk di Desa Gowoterus, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban.

Keempatnya adalah Moch Samsul Huda, dan Richop Rohim, keduanya warga Bekasi Jawa Barat. Kemudian, Karlim warga Indramayu, dan Aprilianto.

Catatan polisi, keempatnya adalah spesialis curanmor kendaraan truk.

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung Mangera mengatakan, polisi sempat mengejar keempat pelaku yang saat itu menggunakan mobil Toyota Vios.

"Saat dihadang, mobil menolak berhenti, dan polisi menembak ban mobil. Mobil oleng dan menabrak pohon," katanya, Rabu (24/10/2018) siang.

Baca juga: Baru 10 Hari Keluar Penjara, Residivis Kembali Ditangkap Kasus Begal

Saat keluar dari mobil, keempatnya berusaha menyerang polisi dengan senjata tajam.

"Saat itulah polisi mengambil tindakan tegas dengan menembak para pelaku. Seorang meninggal di tempat kejadian dan 3 orang lainnya meninggal di rumah sakit," jelasnya.

Keempat pelaku, kata Barung, adalah komplotan begal yang kerap beroperasi merampok dan mencuri di sejumlah daerah seperti Tuban, Mojokerto, Gresik hingga Semarang.

"Saat beraksi, komplotan kerap mengancam korbannya dengan senjata tajam," ujarnya.

Kompas TV Dari 21 tersangka yang terakhir ditangkap, lima orang di antaranya merupakan pembobol atm.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com