Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Santri yang Hilang Digulung Ombak Laut Sukabumi Ditemukan Tewas

Kompas.com - 24/10/2018, 14:09 WIB
Budiyanto ,
Khairina

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Setelah tiga hari melakukan operasi search and rescue (SAR), akhirnya Hasan (16), santri yang hilang tenggelam di laut selatan Sukabumi, Jawa Barat ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Rabu (24/10/2018).

Jasad santri Pondok Pesantren Ath-Tholibiyah, Sukalarang itu ditemukan oleh warga, Udin Samsudin (55) di sekitar pantai Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu sekitar pukul 09:00 Wib.

Lokasi penemuan ini sekitar 3 mil laut dari tempat kejadian musibah (TKM) di pantai Istiqomah kecamatan setempat. Saat ditemukan, kondisi jasad mengambang hanya beberapa puluh meter dari tepi pantai.

"Ya tadi pagi orang yang dicari tim SAR sudah ditemukan di pantai Citepus dalam kondisi meninggal," ungkap Koordinator Forum Koordinasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Pajri kepada Kompas.com melalui pesan whatsapp, Rabu siang.

Baca juga: 3 Santri Digulung Ombak Laut Sukabumi, 1 Selamat, 1 Tewas dan 1 Hilang

Dia menuturkan, jasad langsung dievakuasi ke ruang jenazah RSUD Palabuhanratu untuk dilakukan visum et repertum sesuai prosedur. Keluarga, lanjut ia, juga sudah membenarkan bila jasad yang ditemukan itu adalah Hasan.

"Jenazah almarhum Hasan sudah dibawa pulang keluarganya," ujar dia.

"Dengan ditemukannya jasad Hasan, operasi SAR ditutup," pungkas Okih.

Operasi SAR ini melibatkan sejumlah lembaga, di antaranya Basarnas Pos SAR Sukabumi, FKSD, Pol Airud Polres Sukabumi, nelayan, dan masyarakat.

Diberitakan sebelumnya, tiga orang santri digulung ombak hingga terseret arus gelombang laut saat berenang di laut selatan Sukabumi, Jawa Barat, Senin (22/10/2018).

Satu orang di antaranya meninggal dunia, yakni Alam Alpariji (16), santri asal Pondok Pesantren Al Atiqiah, Parungkuda.

Warga Kampung Babakan, Kecamatan Cileungsi, Bogor, itu mengalami kecelakaan laut saat berenang di pantai Karang Pamulang, Kecamatan Palabuhanratu.

Sedangkan dua santri lainnya berasal dari ponpes di Kecamatan Sukalarang, Sukabumi, mengalami kecelakaan laut saat berenang di pantai Istiqomah, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu.

Satu santri berhasil diselamatkan, yakni Rehan (12), warga Baros, Desa Cikahuripan, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur.

Sedangkan satu santri dilaporkan hilang, yaitu Hasan (16), warga Selaawi Dua, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.

Kompas TV Upaya pemadaman api dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas Sorong, Polairud Sorong, dan Lantamal 14.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com