Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 BERITA POPULER NUSANTARA: Kisah Kiper Eman hingga Pernyataan Ridwan Kamil tentang Meikarta

Kompas.com - 23/10/2018, 07:39 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kisah Eman Sulaeman (30), seorang penyandang disabilitas asal Majalengka, menjadi perhatian para pembaca.

Perjuangan dirinya untuk menjadi kiper satu kaki terbaik di dunia tidaklah mudah dan penuh tantangan.

Selain itu, komentar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tentang kasus Meikarta menjadi sorotan di Kompas.com pada hari Senin (22/10/2018). 

Berikut ini 5 berita populer Nusantara secara lengkap.

1. Kiper terbaik satu kaki asal Majalengka, Eman Sulaeman

Eman Sulaeman, warga Desa Tegal Sari, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, sedang melatih sejumlah siswa SD dan SMP bermain futsal di GOR Indorencana Maja, Minggu (12/9/2018). Dia dianugerahi penghargaan sebagai Kiper Terbaik dalam ajang Homeless World Cup 2016 di Glasgow, Skotlandia, pada 2016 silam. Eman hanya memiliki satu kaki.KOMPAS.com/MUHAMAD SYAHRI ROMDHON Eman Sulaeman, warga Desa Tegal Sari, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, sedang melatih sejumlah siswa SD dan SMP bermain futsal di GOR Indorencana Maja, Minggu (12/9/2018). Dia dianugerahi penghargaan sebagai Kiper Terbaik dalam ajang Homeless World Cup 2016 di Glasgow, Skotlandia, pada 2016 silam. Eman hanya memiliki satu kaki.

Eman Sulaeman (30) tak pernah menyangka seumur hidupnya bisa meraih penghargaan. Dia didapuk sebagai “Kiper Terbaik" dalam Kejuaraan Piala Dunia Tunawisma 2016.

Setelah tiba di Indonesia, dia juga menerima penghargaan dari Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Olahraga Imam Nahrowi pada Haornas di Stadion Delta Sidoarjo, Surabaya.

Kisah perjuangan Eman untuk meraih prestasi tersebut dengan hanya memiliki satu kaki, tidaklah mudah. Bagaimana kisah lengkapnya?

Baca berita selengkapnya: Kisah Eman, Kiper Satu Kaki Terbaik Dunia: Diremehkan hingga Menangis Bukan Penghalang (2)

2. Gubernur Jabar Ridan Kamil: "Tidak ada izin datang dari pemprov"

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Dokumentasi Humas Pemprov Jabar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil belum memberikan sikap terhadap kasus suap mega proyek Meikarta yang melibatkan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin dan sejumlah kepala dinas.

Namun, pria yang akrab disapa Emil ini menegaskan, Pemprov Jawa Barat tak pernah mengeluarkan izin soal pembangunan Meikarta.

"Tidak ada izin datang dari pemprov, pemprov hanya memberikan rekomendasi permohonan dari pemerintah tingkat II, direkomendasi atau tidak. Jadi keliru kalau izin dicabut ke pemprov, dalam kewenangannya tidak seperti itu," kata Emil saat ditemui di Gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro, Senin (22/10/2018).

Baca berita selengkapnya: Ridwan Kamil: Soal Meikarta, Tak Ada Izin Datang dari Pemprov Jabar

3. Motif pembunuhan Sugiarto di Pati karena perselingkuhan

Kapolres Pati, Jawa Tengah AKBP Uri Nartanti, saat gelar perkara kasus terbunuhnya paranormal di Mapolres Pati, Senin (22/10/2018)‎KOMPAS.com/PUTHUT DWI PUTRANTO Kapolres Pati, Jawa Tengah AKBP Uri Nartanti, saat gelar perkara kasus terbunuhnya paranormal di Mapolres Pati, Senin (22/10/2018)‎

Sugiarto (48), warga Desa Brati, Kecamatan Kayen, Pati. Sebelumnya, korban ditemukan sudah tak bernyawa dengan kondisi bersimbah darah dan tergeletak di Jalan Raya Gabus-Tlogoayu, depan SMPN 1 Gabus, Pati, Jumat (19/10/2018) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.

Dari hasil pemeriksaan kepolisian, Sugiarto diduga kuat merupakan korban pembunuhan karena tim forensik di RSUD Soewondo, Pati, menemukan banyak bekas luka bacok senjata tajam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com