Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alarm Perlintasan Mati saat KA Sritanjung Tabrak Pajero di Surabaya

Kompas.com - 22/10/2018, 14:04 WIB
Achmad Faizal,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Salah satu penyebab kecelakaan Kereta Api (KA) Sritanjung versus mobil Pajero nopol W 1165 YV di perlintasan Jalan Pagesangan Surabaya diduga karena matinya alarm petunjuk di lokasi perlintasan.

Polisi sendiri belum berani berspekulasi soal matinya alarm tersebut, yang pasti menurut Kasi Laka Subdit Gakkum Polda Jawa Timur, Kompol Dadang Kurnia, semua keterangan dan fakta di lapangan akan didalami oleh penyidik.

"Nanti didalami penyidik, termasuk soal matinya alarm si sekitar perlintasan," katanya saat menggelar olah TKP di? lokasi kejadian, Senin (22/10/2018).

Matinya alarm di lokasi perlintasan juga disampaikan Muhaji, warga sekitar perlintasan. Kata dia, alarm mati sejak sebulan lalu.

Baca juga: Polda Jatim Olah TKP Kecelakaan KA Sritanjung Vs Pajero yang Tewaskan Satu Keluarga

 

"Katanya sudah dilaporkan, tapi belum ada tindak lanjut sampai sekarang," kata pria yang mengaku juga pernah menjadi penjaga perlintasan di lokasi tersebut.

Menurutnya ada 2 sisi alarm di perlintasan tersebut. Alarm berfungsi sebagai pengingat untuk penjaga palang pintu perlintasan jika dalam waktu dekat akan ada kereta yang akan melintas. Saat alarm berbunyi, maka penjaga akan menutup perlintasan KA.

3 penumpang meninggal dunia dalam kecelakaan KA Sritanjung versus Mobil Pajero kemarin. Ketiganya adalah satu keluarga yakni Gatot Sugeng Priyadi (54) dan Indah Widyastuti (45), serta Gilang Reswara Ilham Wicaksana (11).

Semua korban berada di satu alamat rumah yakni Perumahan Wisma Trosobo Gang VI Nomor 15 Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com