Ditarget Jokowi Raih 82 Persen, Ini Penjelasan Tim Kampanye Jateng

SEMARANG, KOMPAS.com – Tim kampanye daerah Provinsi Jawa Tengah ditarget meraih kemenangan mutlak di pemilihan presiden 2019 mendatang. Bahkan, kemenangan yang diminta mencapai 82 persen.

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Tengah Bambang Wuryanto menjelaskan soal target itu.

Menurut dia, angka kemenangan hingga 82 persen muncul dari calon presiden Joko Widodo yang menunjukkan rasa kepercayaan dirinya.

“Pak Jokowi optimis Jateng akan menyumbang 78 persen sampai 82 persen, Pak Jokowi juga fair kalau di Sumatera alami penurunan. Maka, Jateng diharap menjadi kantung penyumbang suara (daerah) yang kurang,” ujar Ketua DPD PDIP Jawa Tengah ini, Minggu (21/10/2018).

Baca juga: Jokowi Ingin Kemenangan Mutlak di Jawa Tengah

Bambang menyatakan, untuk mencapai target itu perlu kerja keras. Sebab, survei internal untuk pemenangan pasangan Joko Widodo- Ma’ruf Amin di Jawa Tengah masih di angka 70,8 persen.

Oleh karena itu, TKD Jawa Tengah nantinya akan terus bergerak hingga angka yang ditarget terpenuhi.

“Kalau saya diminta menjelaskan target 78 persen, hari ini saya belum bisa jawab karena survei internal PDIP baru 70,8 persen, itu survei di minggu pertama bulan Oktober,” tambahnya.

Dukungan Santri Gayeng

Dukungan untuk pemenangan pasangan capres-cawapres nomor urut 01 datang dari komunitas Santri Gayeng. Mereka yang menyatakan diri sebagai santri di Jawa Tengah menyatakan mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

“Melanjutkan perjuangan di Jateng, diperintahkan mendukung pak Jokowi di 2019. Kami dukung pak Jokowi di 2019 bersama pak Ma’ruf Amin. Kami solid,” kata Taj Yasin, Wakil Gubernur Jawa Tengah.

Menurut Yasin, Santri Gayeng telah menggelar rapat kerja terkait pemenangan pasangan nomor urut 01 itu.

Rapat kerja diikuti 35 kabupaten/kota dan mereka diklaim telah memulai kerja pemenangan.

“Sebanyak 35 kabupaten/kota sudah kami kumpulkan dan saat ini mereka bergerak bekerja untuk pak Jokowi di tingkat kecamatan sampai desa. Itu kerja Santri Gayeng,” tandasnya.

Sebelumnya, Jokowi di sela pelantikan tim kampanye daerah Jawa Tengah menginginkan kemenangan mutlak di Jawa Tengah. Target kemenangan di Jateng 78 persen sampai 82 persen.

Angka hingga 82 persen, sambung Jokowi, didapat dari kalkulasi tren kandidat calon, baik calon presiden-wakil Presiden dan calon legislatif. Jokowi meminta agar angka yang mencapai 82 persen dijaga agar sampai turun.

Bahkan, Jokowi meminta agar angka itu terus naik meski kenaikannya lambat.

"Angka itu didapatkan dari kalkulasi tren dari partai dan calon. Kita menjaga jangan sampai tren itu turun, harus naik. Naik sedikit enggak apa-apa, tapi jangan sampai turun. Sedikit naik enggak apa-apa," ucap Jokowi.