Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.680 Mahasiswa Universitas Tadulako Palu Kuliah di Unhas Makassar

Kompas.com - 19/10/2018, 23:22 WIB
Hendra Cipto,
Khairina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Sebanyak 1.680 mahasiswa Universitas Tadulako Palu kini telah terdaftar melanjutkan kuliahnya di Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan.

Para mahasiswa Universitas Tadulako ini tersebar di berbagai fakultas di Unhas.

Mereka akan mulai melanjutkan kuliahnya di Unhas pada Senin (22/10/2018).

Rektor Unhas Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu yang dikonfirmasi, Jumat (19/10/2018) mengatakan, 1.680 mahasiswa tersebut telah diverifikasi ke Universitas Tadulako dan ternyata masih aktif.

Dia mengungkapkan, bahwa sebenarnya ada lebih banyak yang kini mendaftar. Namun, hanya 1.680 orang mahasiswa yang terverfikasi dan dinyatakan aktif.

“Jadi ada yang mendaftar di Unhas, tapi setelah kami verifikasi ternyata Universitas Tadulako menyatakan bahwa sudah tidak aktif lagi. Jadi kami keluarkan dan pendaftar yang telah terverifikasi sebanyak 1.680 orang mahasiswa Universitas Tadulako,” ungkapnya.

Baca juga: Pasca-gempa, Proses Belajar di Universitas Tadulako Dimulai Pekan Depan

Dwia menuturkan, dengan penambahan ribuan mahasiswa Universitas Tadulako yang kuliah sementara di Unhas tidak mengganggu aktivitas perkuliahan sebelumnya.

Unhas telah menyiapkan kuota sebanyak 2.500 orang mahasiswa Universitas Tadulako untuk ditampung sementara akibat bencana yang menimpa kampusnya di Palu.

“Jadi, kalau masih ada yang berminat silahkan mendaftar lagi ke Unhas. Kami siap menampung mereka hingga dua semester untuk kuliah di Unhas, hingga kampus Universitas Tadulako kembali diperbaiki. Ya diusahakan secepat mungkin mahasiswa Universitas Tadulako mendaftar di Unhas, agar tidak terganggu belajarnya mereka. Sebentar lagi kan ujian semester,” katanya.

Dwia menuturkan, Unhas tetap berkoordinasi terus dengan Universitas Tadulako selama proses perkuliahan di Makassar.

Dwia pun mengungkapkan, ada beberapa dosen Universitas Tadulako yang sedang melanjutkan kuliahnya di Unhas di jenjang lebih tinggi.

“Memang banyak dosen Universitas Tadulako yang terbilang mahasiswa Unhas yang mengambil jenjang lebih tinggi. Mereka bahkan menawarkan diri, agar ikut membantu mengajar kembali untuk mahasiswa Universitas Tadulako. Kami di Unhas, tidak kekurangan dosen dan pengajar, kami banyak pengajar ahli,” tuturnya.

Dwia menambahkan,  Unhas merupakan universitas peduli akan masalah yang dihadapi oleh negara. Terutama masalah bencana yang melanda di beberapa daerah di Indonesia.

Kompas TV Setidaknya ada 6 anak korban gempa dan tsunami dari Palu ikut belajar bersama para siswa di sekolah ini.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com