Terkait penolakan kalangan dewan terhadap rencana pembangunan jalan tol Bawen-Yogyakarta, Ganjar Pranowo telah menyampaikan laporan penolakan ke pemerintah pusat.
Sejumlah instansi yang dilaporkan antara lain Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR), hingga Jasa Marga.
"Kami sudah sampaikan kepada Bappenas, kami sudah bicara ke Kemendagri, BPJT, Jasa Marga melalui komisaris utama sudah, semua sepakat untuk duduk bersama," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Rabu (17/10/2018)
Sejuah mana permasalahan ini bergulir?
Baca berita selengkapnya: Tol Bawen-Yogyakarta Ditentang, Ganjar Mengadu ke Bappenas hingga Kemendagri
Ahmad Dhani Prasetyo ditetapkan tersangka kasus pencemaran nama baik oleh penyidik Polda Jawa Timur.
Kasus pencemaran nama baik tersebut terkait dengan ucapan Dhani dalam vlognya, saat penolakan dirinya pada 26 Agustus 2018 lalu. Saat itu Dhani mengucapkan kata "idiot" kepada para peserta aksi anti #2019gantiPresiden di Surabaya.
"Setelah menelaah bukti dan memeriksa saksi ahli dari kalangan ahli tata bahasa, akhirnya penyidik menetapkan Ahmad Dhani sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera, Kamis (18/10/2018).
Hari ini, kata Barung, harusnya Ahmad Dhani diperiksa sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
"Hari ini harusnya Ahmad Dhani diperiksa penyidik, tapi sampai saat ini belum ada tanda-tanda hadir," jelasnya.
Baca berita selengkapnya: Ahmad Dhani Jadi Tersangka dalam Kasus Vlog "Idiot"
Sebuah pesan yang menyebutkan prediksi gempa bermagnitudo 8,2 akan terjadi hari ini di beberapa daerah di Jawa Tengah dinyatakan hoaks oleh BMKG.
Dalam pesan tersebut, gempa akan terjadi di Tegal, Brebes, Kebumen, dan Purworejo.
Pesan tersebut juga mengatasnamakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Rabu (17/10/2018) malam hari.
Selain gempa, pesan tersebut juga menyebut akan ada tsunami melanda Kota Cilacap, Kebumen, dan Purworejo.
Kepala Bagian Humas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Hary Tirto Djatmiko mengatakan, informasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Baca berita selengkapnya: Beredar Pesan Gempa Magnitudo 8,2 di Jateng Kamis Ini, BMKG Pastikan Hoaks
Sumber: KOMPAS.com (Achmad Faizal, Nazar Nurdin, Agie Permadi, Aprillia Ika, Retia Kartika Dewi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.