KARAWANG, KOMPAS.com-Polres Karawang meringkus komplotan rampok yang mengaku sebagai pegawai Badan Narkotika Nasional (BNN). Kawanan ini menggunakan hasil rampasan untuk hiburan di Jakarta.
Nurdin Syam (32), salah seorang tersangka, mengaku mengetahui informasi di Gudang PT Samudera Berlian di Karawang Barat ada peredaran narkoba.
Nurdin kemudian mengaku menginformasikan hal tersebut kepada salah seorang petugas BNN, LT (25).
"Ia meminta saya untuk bersama menggerebek. Saat itu kawan-kawan saya dalam keadaan mabuk," ungkapnya.
Belakangan, NS mengaku baru mengetahui jika LT hanyalah penjaga klinik rehabilitasi BNNK Karawang dan berstatus honorer.
Dari TKP, Nurdin Syam dan kawan-kawan mengaku mengambil uang tunai dan ponsel.
"Pada saat itu, yang punya (gedung TKP) bilang 86. Kawan saya lalu mengambil uang di lokasi kantor tersebut," tambahnya.
Baca juga: Polisi Ringkus Rampok Spesialis Nasabah Bank, Aksinya Sempat Viral
Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya mengungkapkan, Nurdin Syam dan tiga komplotannya yakni BSB (26), AYP (24), dan LT (25) dibekuk di rumah masing-masing.
Polisi juga tengah memburu satu orang lainnya yang berinisial W.
Slamet mengungkapkan, saat beraksi pada 28 September 2018 sekitar pukul 17.00 WIB, komplotan ini mengaku sebagai petugas BNNK Karawang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.