Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Kemarau, Pemprov Jabar Akan Lakukan Rekayasa Cuaca

Kompas.com - 15/10/2018, 11:49 WIB
Dendi Ramdhani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (jabar) berencana melakukan rekayasa cuaca untuk menyikapi masalah kemarau yang melanda sejumlah daerah.

Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa mengatakan, pihaknya sedang berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait rencana rekayasa cuaca.

"Kondisi debit air Baik di Waduk Jatiluhur maupun Cirata kondisinya menurun. Maka Pak Gubernur mengambil langkah-langkah, pertama melakukan upaya ikhtiar dengan koordinasi dengan pemerintah pusat yaitu mendorong terjadinya hujan buatan," ucap Iwa di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Senin (15/10/2018).

Selain itu, kata Iwa, Pemprov Jabar juga akan melaksanakan salat meminta hujan (istisqo) yang akan dilaksanakan di Lapangan Gasibu, Selasa (16/10/2018) besok pukul 08.00 WIB.

Baca juga: Kemarau Panjang, Embung Nglanggeran Kering

"Tentu kita sebagai umat beriman mengimbau kepada bupati wali kota dan jajarannya untuk melakukan salat memohon doa agar Allah turunkan hujan. Pagi hari ini saya sudah koordinasi dengan MUI Jabar dan jajarannya dan pagi ini akan rapat teknis di MUI," tutur Iwa.

"Kepala Biro Yansos sudah saya perintahkan untuk melakukan persiapan di mana panitia lokalnya adalah DKM Al Muttaqien Gedung Sate. Insya Allah akan dilaksanakan besok pagi jam 08.00 WIB di lapang Gasibu," tambahnya.

Iwa pun mengajak para pegawai dan masyarakat untuk turut melaksanakan salat tersebut.

"Saya minta keikhlasannya untuk seluruh ASN, masyarakat di sekitar wilayah Gasibu dan karyawan swasta untuk bersama-sama melaksanakan salat istisqo," jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris MUI Jabar Rafani Achyar mengatakan, pihaknya sudah membuat surat untuk diedarkan ke seluruh daerah di Jabar.

"Yang udah laporan itu Tasik, Kabupaten Bandung Barat, Ciamis, Kota Bandung. Kita juga undang karyawan Telkom, Pertamina, PT POS, Badan Geologi," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com