Kota Tasik Gelar Festival Industri Kreatif yang Akan Dihadiri Delegasi Jepang

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Tasikmalaya Oktober Festival (TOF) sebagai ajang tahunan sekaligus salah satu destinasi wisata di Kota Tasikmalaya yang telah dikenal oleh negara luar kembali akan digelar pada 13 hingga 16 Oktober 2018.

Perhelatan yang dilaksanakan setiap memperingati hari jadi Kota Tasikmalaya itu kini akan dihadiri langsung delegasi asing dari Jepang.

Seperti tahun, acara ini akan memperkenalkan industri kreatif sebagai ciri khas daerah yang selalu digembor-gemborkan oleh Kementerian Pariwisata RI.

"TOF tahun ini kita akan disaksikan langsung oleh delegasi dari Jepang. Seperti tahun sebelumnya event yang bertepatan memperingati hari jadi ke-17 Kota Tasikmalaya ini selalu dihadiri delegasi dari negara asing," jelas Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman kepada Kompas.com, Jumat (12/10/2018).

Kegiatan budaya terbesar di Kota Tasikmalaya ini diawali dengan sebuah pameran kreatif, suguhan berbagai macam jenis kuliner etnik, khas dan tentunya akan menarik para pecinta kuliner Indonesia dan luar negeri.

Baca juga: Gladag Kopi Festival Segera Digelar di Solo, dari Kopi Gratis hingga Ruwat Nagari

Selain itu, festival ini juga akan diisi fashion show busana muslim asal Tasikmalaya yang sudah dikenal di kota-kota besar seperti Jakarta dan Bandung. Bahkan Malaysia dan Singapura telah mengenal industri kreatif fashion muslim dari daerah yang berjuluk kota santri tersebut.

"Event ini sebagai branding Kota Tasikmalaya ke luar negeri dan menjadi kebanggan masyarakat Tasikmalaya dan Jawa Barat. Tahun ini negara maju Jepang tertarik dan mengirimkan langsung delegasinya ke Kota Tasikmalaya," jelas Budi.

Dok. Humas Pemkot Tasikmalaya TOF Kota Tasikmalaya 2018

"Nanti ada juga budaya lokal melalui acara karnaval budaya yang akan dikenalkan untuk daya tarik para budayawan di Indonesia dan luar negeri," tambahnya.

Acara TOF 2018 akan dilaksanakan di Taman Kota Tasikmalaya dan beberapa ruas jalan protokol.

Acara ini nantinya akan dipusatkan di Jalan KH Zainal Mustofa dan Jalan Otto Iskandardinata. Kedua jalan itu saling berhubungan sehingga acara ini akan cocok dijadikan ajang jalan-jalan.

Wali kota pun meminta maaf kepada seluruh warga Kota Tasikmalaya terkait penutupan kedua jalan protokol tersebut selama festival berlangsung.

"Kami pun tak lupa memohon maaf kepada seluruh masyarakat Tasikmalaya karena adanya penutupan sementara kedua jalan tersebut. Kami berharap masyarakat bisa memakluminya," kata Budi.

Baca juga: Festival Pesona Karawo 2018 Diundur Akibat Gempa dan Tsunami

Acara ToF 2018 yang akan dibuka pada Sabtu (13/10/2018) besok akan dimeriahkan oleh Pameran Tasikmalaya Kreatif, kuliner Tasikmalaya, Tasikmalaya muslim fashion show, gelar budaya, seminar potensi unggulan Kota Tasikmalaya, dan karnaval budaya.

Menurut Budi, acara ini akan dikemas dengan berbagai ide dan gagasan para anak muda Tasikmalaya yang penuh inovasi kekinian.

Acara ini akan melibat unsur pelaku usaha kecil menengah (UKM) seperti batik, kerajinan mendong, payung geulis, alas kaki, dan makanan olahan khas Tasikmalaya.