Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye Anti-hoaks dengan "Cover" Lagu Via Vallen, Polres Karawang Raih Penghargaan

Kompas.com - 11/10/2018, 17:49 WIB
Farida Farhan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Polres Karawang mendapat penghargaan Promoter Reward dari Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lengkapi), Kamis (11/10/2018), atas video kampanye menangkal hoaks.

Direktur Lengkapi Edi Hasibuan mengatakan, video kampanye yang dibuat Polres Karawang dengan melakukan cover lagu Meraih Bintang itu merupakan langkah kreatif untuk menangkal hoaks.

"Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari kami, mewakili masyarakat Indonesia yang peduli pada kepolisian," kata Edi usai memberikan penghargaan, Kamis (11/10/2018).

Edi mengatakan, video tersebut telah viral di media sosial (medsos) dan mendapat respons positif dari masyarakat.

Menurutnya, hal ini menandakan masyarakat sudah gerah dengan hoaks yang berserakan di medsos.

"Video tersebut cukup efektif mengedukasi masyarakat tentang penyebaran hoaks yang berbahaya," katanya.

Baca juga: Cover Lagu Meraih Bintang, Kampanye Anti Hoaks ala Polres Karawang

Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya berharap, penghargaan tersebut memotivasi seluruh jajarannya untuk senantiasa berprestasi. Berita hoaks, kata dia, sudah menjadi musuh bersama masyarakat lantaran kerap menyulut konflik.

"Masyarakat juga sudah mengerti jika hoaks adalah kabar bohong yang dibuat seolah-olah benar. Berbahaya karena bisa menyulut kebencian, hasutan, pemberontakan bahkan perpecahan," tuturnya.

Slamet menyebut, ide pembuatan lagu dan video tersebut muncul secara spontan saat Polres Karawang mempersiapkan pengamanan masa kampanye pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan legislatif (pilpres).

Baca juga: Hoaks, Pesan Berantai Siswa SD Konsumsi Sari Buah Mengandung Narkoba

Sebelumnya, sejumlah anggot Polres Karawang menyanyikan cover single Asian Games 2018 berjudul Meraih Bintang yang dipopulerkan Via Vallen. Hanya saja, liriknya diubah sebagai bentuk melawan hoaks.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com