Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penderita Malaria di Lombok Barat Capai 300 Orang

Kompas.com - 09/10/2018, 17:19 WIB
Fitri Rachmawati,
Khairina

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com-Jumlah warga yang terjangkit malaria di 3 Kecamatan di Kabupaten Lombok Barat bertambah menjadi 300 orang.

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat berupaya mencegah penyebaran malaria ini agar tidak meluas dari 3 kecamatan yang terjangkit, seperti Kecamatan Gunung Sari, Batu Layar dan Lingsar.

“Jumlah yang terkena malaria ini memang bertambah, dari 183 orang awalnya kini sudah 300-an yang terkena. Meskipun bertambah, warga bisa menjalani pengobatan dengan cara rawat jalan, tidak perlu dirawat inap, karena cepat diketahui dan ditangani begitu setelah di cek darahnya,” jelas Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid, Selasa (9/10).

Fauzan mengatakan, meskipun kasus malaria masih bertatus KLB (Kejadian Luar Biasa), namun penanganan telah dilakukan dengan maksimal. Termasuk, menyebar kelambu ke sejumlah titik yang tidak terdampak malaria sebagai antisipasi

“Kami sebar juga kelambu ke sejumlah lokasi yang warganya tidak terkena malaria sebagai upaya antisipasi," katanya.

Baca juga: 5 Fakta Terbaru Gempa Lombok, Wabah Malaria hingga Golkar Pecat Kadernya

Dikatakannya, Dinas Kesehatan Lombok Barat bersama Dinas Kesehatan Provisi NTB telah melakukan sejumlah langkah antisipasi agar penyebaran malaria tidak mencapai kecamatan lain selain Kecamatan Gunung Sari, Lingsar, dan Batu Layar.

Meskipun angka malaria mencapai 300 orang penderita, namun penanganannya dilakukan dengan cepat.

Sehingga, warga yang terjangkit bisa menjalani rawat jalan, tidak perlu ditangani secara khusus di rumah sakit.

Beberapa cara menekan jumlah penderita malaria di Lombok Barat diantaranya kesigapan sejumlah petugas lapangan mendatangi warga hingga ke pelosok pelosok, mendeteksi darah warga dan memastikan tidak terjangkit malaria.

Selain itu, dilakukan upaya penyuluhan agar masyarakat menjaga kebersihan dan pembagian kelambu.

Sejauh ini, Pemerintah Lombok Barat telah menyebar lebih dari 6 ribu kelambu dari 10 ribu kelambu yang dibutuhkan.

Kompas TV Jumlah pengungsi gempa di Lombok yang terjangkit Malaria terus bertambah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com