Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motif Asmara dan Harta di Balik Pembunuhan Biduan Keyboard oleh Kekasihnya

Kompas.com - 08/10/2018, 20:01 WIB
Caroline Damanik

Editor

LANGKAT, KOMPAS.com - M Junaidi alias Jumri (23) ditangkap polisi atas dugaan pembunuhan Irda S (30), seorang biduan keyboard, yang merupakan kekasihnya sendiri.

Jumri ditangkap setelah warga menemukan jenazah perempuan di Parit Bambu Kuning, Desa Telaga Jernih, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Juriadi mengatakan, di dalam pemeriksaan, Jumri mengaku melakukan pembunuhan seorang diri. Diduga, pembunuhan didasari motif konflik asmara dan hubungan yang merenggang di antara keduanya.

Baca juga: Biduan Keyboard Tewas Dibunuh, Kekasih Ditangkap Polisi

Juriadi mengatakan, selain itu ada pula motif menginginkan harta korban karena pelaku juga membawa uang korban yang berjumlah Rp 1,85 juta setelah melakukan pembunuhan.

"Pembunuhan ini telah direncanakan. Hasil pemeriksaan pembunuhnya adalah pacar korban. Ada hubungan asmara dan motifnya juga untuk menguasai uang korban," ungkap Juriadi, Senin (8/10/2018).

Jumri, lanjut Juriadi, diduga telah merencanakan pembunuhan dengan menyiapkan lakban dari rumahnya.

"Diduga pembunuhan berencana. Korban dibawa ke TKP oleh tersangka dan dibunuh. Mayatnya dibuangnya ke dalam parit," kata Juriadi.

Baca juga: WC Kering, Kasus Pencabulan Siswi SMP Terbongkar

Juriadi mengatakan, pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di sel tahanan Mapolres Langkat.

Petugas mengamankan tersangka sekitar pukul 05.30 WIB serta mengamankan barang bukti yang disita dari tangan tersangka.

"Tersangka terpaksa kami tembak, karena melawan petugas saat hendak ditangkap, kami juga menyita barang bukti berupa jam tangan, handphone Samsung, baju, handphone milik korban dan sepeda motor," tegas Juriadi

Polisi menangkap pelaku tidak lebih dari 12 jam setelah jenazah korban ditemukan.

Sebelumnya diberitakan, Irda S (30), warga Dusun Hulu Dalam, Desa Secanggang, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, ditemukan tewas.

Baca juga: Petaka di Petobo, Aspal seperti Gelombang dan Lumpur Keluar dari Perut Bumi, seperti Mau Kiamat

Perempuan yang semasa hidupnya berprofesi sebagai biduan keyboard dari kampung ke kampung itu meninggal setelah dibunuh oleh kekasihnya, M Junaidi alias Jumri (23), warga Dusun VII Pasiran, Desa Karang Gading.

Menurut pengakuan tersangka, kekasihnya itu dibunuhnya pada Selasa (2/10/2018) sekitar pukul 20.00 WIB di Desa Telaga Jernih Blok N, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat.

 

 

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Mayat Wanita yang Dilakban Ternyata Biduan Keyboard, Dibunuh Berondongnya, Motifnya Bikin Pilu!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com