Pemkot Palopo Tanggung Biaya Perawatan Pasien Korban Gempa Palu

PALOPO, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Palopo, Rahmat Masri Bandaso, Senin (08/10/2018) sore, menjenguk korban gempa Palu, Sulawesi Tengah, yang merupakan pasangan suami istri (pasutri) dan tengah dirawat di Rumah Sakit Siti Madyang Palopo, yakni Asis (45) dan Rabiah (45).

Rahmat, yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan Palopo dr Ishak Iskandar menyampaikan kepada kedua korban agar fokus pada pemulihan mereka selama dirawat di rumah sakit. Soal biaya, Ramhat berjanji Pemkot Palopo akan menanggungnya.

"Fokus saja pada kesehatan, jangan memikirkan hal yang lain, adapun kebutuhan tolong sampaikan saja. Segala hal terkait biaya pengobatan akan menjadi tanggung jawab kami selaku Pemerintah Kota Palopo," kata Rahmat.

Ia juga meminta kepada pihak rumah sakit untuk memeriksa korban secara menyeluruh agar kesehatan mereka dapat pulih dengan baik.

Khusus kepada Dinas Kesehatan, Rahmat berharap agar memantau secara menyeluruh para korban bencana gempa dan tsunami Donggala, Palu dan Sigi Biromaru yang berada di Kota Palopo.

"Sesuai instruksi Kementerian Kesehatan para korban bencana Sulawesi Tengah yang ada di-masing-masing daerah menjadi tanggung jawab daerah, khususnya memantau kesehatan para korban. Jadi begitu ada korban yang masuk langsung kita tangani," ujarnya.

Baca juga: Pasien Stroke yang Selamat dari Gempa Palu Kini Dirawat di Palopo

Rahmat menambahkan, saat ini para korban bencana Sulawesi Tengah bukan hanya kehilangan harta benda, tetapi juga keluarga sehingga berpengaruh pada kondisi kejiwaan mereka. Trauma berkepanjangan juga akan menimpa mereka dan hal tersebut harus diperhatikan.

Pasangan suami istri, Asis dan Rabiah, yang dirawat di Rumah Sakit Siti Madyang Palopo sebelumnya adalah pasien Rumah Sakit Undata Palu, Sulawesi Tengah. Namun setelah Palopo diguncang gempa dan mengancurkan rumah sakit, mereka mengungsi ke Kota Palopo, Sulawesi Selatan. Pasien Rabiah kembali menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Siti Madyang, Senin (8/10/2018).

Baca juga: Isak Tangis Bocah Pengungsi Korban Tsunami Meminta Nasi...