Setelah Gempa Pertama, Atlet Paralayang Ardi Kurniawan Sempat Hubungi Istrinya

BATU,KOMPAS.com-Atlet paralayang Ardi Kurniawan, yang jenazahnya ditemukan di reruntuhan Hotel Roa Roa, Selasa (2/10/2018), sempat menghubungi istrinya, Fitria, sesaat setelah gempa pertama di Palu.

“Pas Jumat sore itu jam 4-an, anak saya telepon istrinya. Memberi tahu kalau ada gempa,” ujar Asminah (47), ibunda Ardi yang ditemui media di rumahnya di Kelurahan Songgokerto, Kota Batu, Jawa Timur pada Minggu (30/9/2018) lalu.

Dalam pembicaraan dengan sang istri, Ardi mengatakan,”Ada gempa di sini. Ini saya di luar hotel,” tiru Asminah.

Setelah itu, telepon terputus. Begitu ada gempa kedua yang disusul tsunami, keluarga kehilangan komunikasi dengan Ardi.

Baca juga: Jenazah Atlet Paralayang Ardi Kurniawan Ditemukan di Hotel Roa Roa

Asminah mengaku tidak menyangka kalau ada musibah. Ardi berangkat ke Palu untuk bertanding.

Ardi Kurniawan sebetulnya sempat mengungkapkan tidak ingin pergi ke Palu pada Senin (24/9/2018). Namun, ia akhirnya memutuskan berangkat demi bertanding.

Sehari setelah pergi ke Palu, kedua anak Ardi sempat dirawat di rumah sakit.

Ardi sebenarnya direncanakan pulang ke Kota Batu pada Minggu (30/9/2018) karena pertandingan paralayang itu dijadwalkan berlangsung seminggu.

Artikel ini telah tayang di www.tribunnews.com dengan judul:

http://www.tribunnews.com/regional/2018/10/02/atlet-paralayang-ardi-kurniawan-meninggal-di-hotel-roa-roa-ini-pesan-terakhir-ke-sang-istri