Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Sabtu Pagi, 91 Gempa Susulan Guncang Sulawesi Tengah

Kompas.com - 29/09/2018, 09:00 WIB
Caroline Damanik

Editor

KOMPAS.com - Hingga Sabtu (29/9/2018) pagi, sudah terjadi 91 gempa susulan pasca-gempa bermagnitudo 7,4 (sebelumnya disebutkan 7,7) pada Jumat (28/9/2018).

"Gempa bermagnitudo 4,5 merupakan gempa susulan ke-91 sejak gempa di donggala kemarin sore," kata Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono kepada KompasTV, Sabtu pagi.

Menurut dia, dari 91 gempa tersebut, BMKG belum mendapatkan informasi berapa gempa yang dirasakan karena dari lapangan sulit sekali komunikasi untuk mendapatkan informasi.

"Namun kemungkinan ada puluhan karena ada tiga di antaranya yang besar dan yang bermagnitudo 5 gempa dangkal jadi kemungkinan dirasakan," lanjut dia.

Rahmat juga mengatakan, masyarakat sudah bisa tenang karena peringatan tsunami sudah berakhir.

Kemarin, lanjut dia, ada dua level warning yang dikeluarkan BMKG. Pertama di sekitar Palu dalam level siaga dengan ancaman tinggi air 0,5 meter-3 meter. Kedua dalam level waspada kurang dari 50 cm.

"Kami juga dapat catatan di Mamuju 6 cm dan menjadi dasar warning berakhir. Ancaman tsunami tidak signifikan. Karena yang di Palu sudah terjadi dan sampai Mamuju jadi warning berakhir, berarti tsunami sudah tidak ada," ungkapnya.

Meski demikian, BMKG meminta warga tetap mewaspadai terjadinya gempa susulan.

"Yanf perlu diwaspadai adalah gempa susulan yang masih berpotensi terjadi dan jangan meninggali rumah yang sudah retak dan sudah miring," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com