Sandiaga Uno: 7 Bulan ke Depan adalah Kampanye Ekonomi

TEMANGGUNG, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 2, Sandiaga Uno, mengaku akan mengedepankan soal ekonomi dalam kampanyenya 7 bulan ke depan.

"Permasalahan yang dihadapi bangsa ini adalah kesejahteraan masyarakat, masalah ekonomi," ujar Sandiaga dalam orasinya di hadapan ratusan kader dan caleg PAN se-eks karesidenan Kedu di GOR Pemuda, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Senin (24/9/2018).

"Karena itu, saya bersama Bang Zul (Ketua MPR Zulkifli Hasan) dan Bapak Prabowo akan membawa solusi ekonomi ke depan. Jadi kampanye 7 bulan adalah masalah ekonomi, ekonomi, sekali lagi ekonomi," kata Sandiaga.

Mantan Wakil Gubernur DKI itu mengatakan, ekonomi Indonesia masih belum maju.

Baca juga: Dana Awal Kampanye Rp 2 Miliar Hasil Patungan Prabowo-Sandiaga

Hal itu terlihat dari beban hidup masyarakat yang kian tinggi, masalah lapangan kerja, harga kebutuhan pokok yang mahal, sementara pendapatan semakin menurun.

"Generasi muda banyak yang mengeluh lapangan kerja susah didapat, kita ingin berjuang sekuat tenaga, penuh keseriusan," tuturnya.

"Kesejahteraan menurun, penghasilan menurun, penghasilan petani menurun, beban hidup tinggi, belanja semakin mahal, semua biaya naik, (tarif) listrik naik," paparnya.

Sandiaga pun berjanji akan membuka lapangan kerja seluas-luasnya dan memastikan harga-harga kebutuhan pokok terjangkau bagi masyarakat.

Dua sektor ini akan menjadi fokus kerjanya jika memenangkan Pilpres 2019.

"Dalam memajukan ekonomi kami akan fokus pada tersedianya lapangan kerja seluas-luasnya dan harga kebutuhan pokok yang terjangkau," bebernya.

Baca juga: Golkar: Dukungan Kader ke Prabowo-Sandiaga Tak Mewakili Partai

Adapun konsep ekonomi yang akan diusung, lanjut Sandi, adalah dengan pemberdayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan meningkatkan kewirausahaan, termasuk menerapkan beberapa programnya saat menjadi Wakil Gubernur DKI dalam skala nasional.

"Di sini juga ada beberapa program adaptasi 'oke-oce', kita hadirkan di sini 'ayo opa' maupun pemberdayaan pariwisata, desa wisata, dan sebagainya," katanya.

Sandiaga juga menyatakan, dirinya dan Prabowo Subianto berkomitmen akan berjuang bersama rakyat, memastikan pemerintahan yang kuat tidak bisa terombang-ambing atas kepentingan eksternal.

"Kita ingin pastikan kepentingan rakyat, berjuang, membela UKM, usaha kecil, sehingga ekonomi bisa berkembang," imbuhnya.

Sandiaga berpesan kepada para pendukungnya untuk menjunjung demokrasi damai menjelang hingga pesta demokrasi itu berlangsung 2019 nanti.

"Demokrasi ke depan juga harus demokrasi yang sejuk, demokrasi berpelukan. Pernah lihat foto yang di-like dan di-share banyak orang beberapa minggu lalu? foto Bapak Prabowo dengan presiden kita dalam pertandingan silat di Asian Games, itu adalah bukti bahwa kita akan hadirkan demokrasi yang sejuk, demokrasi yang betul-betul jadi harapan dari masyarakat," pungkasnya.