Risma: Surabaya Sudah Seperti Belanda, Jadi Kita Harus Cegah Banjir

SURABAYA, KOMPAS.com - Memasuki musim penghujan, Pemerintah Kota Surabaya bersiap fokus dalam penanganan banjir di kota tersebut. Pemkot, lanjut dia, kerap mendapat keluhan dari warga.

Menurut Risma, semakin lama permukaan air laut itu semakin tinggi, penanganan banjir tidak pernah selesai.

Oleh karena itu, pihaknya berinisiatif untuk terus melakukan berbagai pembangunan, termasuk membangun tanggul laut untuk mencegah banjir.

"Surabaya ini sebetulnya sudah seperti Nederland yang berada di bawah permukaan air laut kalau air laut pasang. Makanya kita harus terus mencegah banjir,” tutur Risma di sela pemberian hibah berupa alat berat, mobil ambulans dan dump truck dari Bank Jatim di Balai Kota Surabaya, Jumat (21/9/2018).

Baca juga: Dipilih Jadi Tim Pemenangan Jokowi-Maruf, Ini Kata Risma

Hibah diserahkan secara simbolik oleh Direktur Utama Bank Jatim R Soeroso dan diterima langsung oleh Risma. Risma mengatakan, alat berat baru tiba pagi ini di Surabaya, sedangkan mobil ambulans dan alat berat sudah terlebih dulu ada.

"Saya memang sengaja tarik lebih cepat karena setelah ini Dinas PU Bina Marga dan Pematusan kerja 24 jam untuk menyiapkan musim hujan. Makanya saya butuh peralatan yang banyak supaya pekerjaan umum ini bisa bekerja lebih cepat lagi,” ungkap Risma.

Menurut Risma, alat berat tersebut sangat bermanfaat bagi warga Kota Surabaya. Nantinya, alat berat tersebut akan digunakan untuk mengeruk sungai atau kali, membuat waduk dan berbagai proyek di Dinas PU Bina Marga dan Pematusan lainnya.

"Dengan ketambahan satu unit alat berat ini, maka alat berat milik kita sekarang ada 63 unit,” imbuhnya.

Baca juga: Tanpa Voting, Risma Terpilih Jadi Presiden Asosiasi Pemerintah Kota dan Daerah Se-Asia Pasifik

Sementara itu, Direktur Utama Bank Jatim R Soeroso mengatakan, hibah yang diberikan kepada Pemkot Surabaya merupakan salah satu cara dalam mendukung berbagai program pemerintah daerah di Jawa Timur.

"Program Bu Risma ini sangat banyak dan Surabaya bisa kita lihat tamannya sudah indah, jalannya bersih dan sekarang sudah tidak banjir lagi," ucap Soeroso.

Sebagai warga asli Surabaya, Soeroso mengaku bahwa di rumahnya dulu selalu menjadi langganan banjir. Tapi sekarang, secara perlahan-lahan, sudah terbebas dari genangan air.

"Jadi, ini menunjukkan bahwa Bu Risma sukses memimpin Kota Surabaya. Saya juga ikut bangga atas kepemimpinan Bu Risma ini,” tuturnya.

Baca juga: Digugat Warga Dolly Rp 270 Miliar, Ini Respons Tri Rismaharini

Tanpa menyebutkan secara rinci total bantuan yang telah diserahkan ke Pemkot Surabaya, Soeroso berharap, CSR tersebut bisa bermanfaat bagi warga Surabaya.