Penerimaan CPNS di Langsa, Guru dan Tenaga Kesehatan Paling Banyak Dicari

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Pemerintah Kota Langsa, Provinsi Aceh, menerima 206 calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun ini.

Pendaftaran dijadwalkan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) mulai 26 September 2018 mendatang.

Kepala Sub Bagian Publikasi dan Media Pemko Langsa Ikhsan pada Jumat (21/9/2018) menyebutkan dari jumlah itu sebanyak 109 orang diantaranya untuk formasi guru, dan tenaga kesehatan sebanyak 71 orang.

Sisanya dibuka untuk formasi staf di sejumlah kantor dinas dan badan pemerintah kota tersebut.

Baca juga: 80 Persen Formasi CPNS Jateng untuk Guru dan Tenaga Medis

Saat ditanya lokasi tes CPNS dari daerah itu, Ikhsan menyebutkan belum menerima informasi kepastian lokasi ujian dari BKN Provinsi Aceh.

Diperkirakan lokasi tes CPNS asal daerah itu berada di Medan,Sumatera Utara atau di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh.

“Kita belum terima lokasi tesnya. Sebelumnya disebut kalau bukan di Medan ya di Lhokseumawe,” terangnya.

Wali Kota Langsa Usman Abdullah, sambung Ikhsan, mengimbau agar peserta jangan percaya calo yang mengaku bisa meluluskan CPNS tahun ini. Seluruh proses harus melewati BKN dan lolos ujian kompetensi dasar berbasis Computer Tes Assistance (CAT).

Lalu apakah setelah menerima 206 CPNS, kebutuhan pegawai di Kota Langsa terpenuhi?

Ikhsan menyebutkan saat ini mereka masih kekurangan CPNS. “Kurang itu pasti. Contohnya, dari formasi guru Kategori II saja yang ada formasi hanya tiga orang. Padahal kita usul 41 orang,” pungkas Ikhsan.