Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Paket "Misterius", Pemilik Toko: Itu Bukan Tulisan Saya...

Kompas.com - 20/09/2018, 19:08 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Pemilik toko pakaian di Yogyakarta, Ulfa Fitria (45) mengaku tidak menulis bahwa barang "misterius" yang dikirimkan kepadanya diduga berisi narkoba.

Ulfa juga mengaku kaget, peristiwa salah kirim itu menjadi viral di masyarakat.

"Jadi dihubungi karyawan karena waktu itu tidak di toko, katanya ada paket datang, tapi saya tidak merasa pesan. Terus saya minta agar dikembalikan," ujar pemilik toko pakaian di Yogyakarta Ulfa Fitria (45) dalam Jumpa pers di Polda DIY, Kamis (20/09/2018).

Paket "misterius" yang dikirim ke alamat toko milik Ulfa Fitria ini pun sempat menjadi viral. Pada pesan yang viral di masyarakat tertulis jika paket tersebut dikirim oleh jaringan narkoba.

Pemilik toko pakaian ini juga menegaskan jika pesan yang viral di masyarakat bukanlah tulisannya.

"Tulisan (viral) yang ada di bawah gambar (paket) itu bukan saya. Itu bukan tulisan atau ketikan saya," ucapnya.

Baca juga: Kisah Paket Misterius dari China, Ada yang Terima karena Memang Memesan

Ulfa Fitria juga mengaku tidak menyangka jika kejadian salah kirim pada Rabu (12/09/2018) tersebut menjadi viral dan menjadi sorotan masyarakat.

"Saya tahu (viral) dua hari setelah itu. Ya enggak menyangka bakal sampai sejauh ini," tandasnya.

Ulfa bersyukur polisi bekerja cepat dengan menelusuri dan mengklarifikasi terkait kiriman "misterius" yang dikirimkan ke alamat tokonya.

"Bapak-bapak polisi sangat membantu saya, menjelaskan ke masyarakat," tuturnya.

Sementara itu, Direktur Ditreskrimum Polda DIY Kombes Pol Hadi Utomo menyampaikan paket sudah dibuka dan isinya adalah sebuah jam tangan.

"Kotak yang diisukan berisi narkoba itu tidak benar atau hoaks. Kemarin masih tersegel, kami buka bersama -sama dengan teman-teman dari Bareskrim, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus dan Direktorat Narkoba, isinya sebuah jam tangan sesuai dengan daftarnya," pungkasnya. 

Kompas TV Krisis air bersih akibat kemarau panjang masih dialami sebagian warga di Kulon Progo, Yogyakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com