Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kediri Jadi Satu-satunya Kota di Jatim yang Tidak Buka Formasi CPNS, Ini Sebabnya

Kompas.com - 20/09/2018, 07:48 WIB
Achmad Faizal,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Kota Kediri, Jawa Timur, disebut sebagai satu-satunya daerah yang tidak mengajukan kuota Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dalam musim penerimaan CPNS tahun ini. Alasannya, di Kota Kediri tahun ini hanya ada tiga orang PNS yang pensiun.

"Kota Kediri tahun ini tidak mengajukan kuota CPNS, karena hanya tiga PNS yang pensiun," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur, Anom Surahno, Rabu (19/9/2018) sore.

Sementara perhitungan kuota CPNS sendiri menurut dia, salah satunya mengacu pada jumlah pegawai yang masuk masa pensiun di tahun tersebut. "Jika yang pensiun hanya tiga, mungkin masih banyak formasi yang masih terisi," jelasnya.

Dari 38 kabupaten dan kota di Jawa Timur, daerah dengan usulan kuota CPNS terbanyak adalah Kabupaten Malang dengan 830 kuota CPNS. Sementara daerah dengan usulan paling sedikit adalah Kota Probolinggo dengan kuota CPNS hanya 124.

Baca juga: Penerimaan CPNS 2018, Pemkot Surabaya Sediakan 442 Formasi

Secara keseluruhan, tahun ini formasi CPNS yang dibutuhkan di Jawa Timur sebanyak 16.276. "Sementara untuk lingkungan Pemprov Jatim hanya 2.065 formasi CPNS," jelasnya.

Formasi CPNS di lingkungan Pemprov Jawa Timur terbagi tiga kategori, meliputi tenaga guru sebanyak 826 formasi, tenaga kesehatan 797 formasi dan tenaga teknis 442 formasi. 

Detil jenis jabatan, formasi, dan cara pendafataran bisa diakses website http://bkd.jatimprov.go.id dan http://sscn.bkn.go.id sejak Rabu (19/9/2018). Pendaftaran sendiri dibuka sejak 26 September 2018.

"Peraturan baru seleksi CPNS tahun ini, pendaftar hanya dapat mendaftar pada satu instansi pemerintah dan hanya diperkenankan pada satu formasi jabatan saja," ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com