Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Akan Tes DNA Ibu Angkat yang Sekap Tiga Anaknya Bersama Binatang

Kompas.com - 18/09/2018, 21:50 WIB
Hendra Cipto,
Khairina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Kepada penyidik, tersangka Meilania Detaly alias Acci alias Memei alias Gensel (40) mengaku 2 dari 3 anak angkatnya itu adalah anak kandungnya.

Meskipun demikian, penyidik Polrestabes Makassar akan melakukan tes DNA untuk memastikan status ketiga anak yang disekap bersama binatang di sebuah rumah toko (ruko) di Jl Mirah Seruni, Kecamatan Panakukang, Makassar.

“Kepada penyidik, tersangka mengklaim 2 dari 3 Tersangka mengklaim, bahwa anak pertama dan kedua adalah anak kandungnya dan anak ketiga adalah anak angkatnya. Tapi polisi tidak langsung percaya,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Makassar, Kompol Wirdhanto Hadicaksono dalam konferensi persnya, Selasa (18/9/2018) sore.

Baca juga: Batang Besi yang Diduga untuk Menganiaya 3 Bocah Ditemukan Polisi

Untuk membuktikan status ketiga anak tersebut, kata Wirdhanto, penyidik perlu pembuktian lebih lanjut dengan mencari dokumen-dokumen resmi seperti akta kelahiran ketiga anak tersebut dan berkoordinasi dengan Dinas Catatan Sipil.

“Selain itu, kami akan mengundang Laboratorium Forensik khususnya bagian tes DNA untuk memastikan status ketiga anak tersebut. Apakah anak itu anak kandung tersangka atau bukan anak kandung,” tuturnya.


Sebelumnya telah diberitakan, tiga orang bocah masing-masing berinisial OW (11), US (5) dan DV (2 tahun 6 bulan) disekap bersama binatang oleh ibu angkatnya Meilania Detaly alias Acci alias Memei alias Gensel (40) di sebuah rumah toko yang di Jl Mirah Seruni, Kecamatan Panakukang, Makassar.

Dua bocah US berjenis kelamin perempuan dan DV berjenis kelamin laki-laki ini telah diamankan warga dan diserahkan ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar. Sedangkan bocah laki-laki OW berhasil kabur dari lokasi penyekapan dan kini telah ditemukan oleh polisi.

Kompas TV Para tetangga pun mengaku kerap melihat ketiga anak dipukul dengan menggunakan benda tumpul.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com