Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria Meninggal usai Bermain Bulu Tangkis

Kompas.com - 17/09/2018, 09:05 WIB
Budiyanto ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Seorang pria, Jeje (55) meninggal saat mengikuti pertandingan bulu tangkis "Cibojong Cup" di Kecamatan Kalapanunggal, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (16/9/2018) malam.

Warga Kampung Cibojong, RT 03 RW 10, Desa Pulosari kecamatan setempat itu meninggal dunia saat masyarakat Indonesia masih menyemarakkan Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang diperingati setiap tangga 9 September.

"Almarhum Jeje meninggal dunia setelah selesai bermain badminton," ungkap Kepala Subbag Humas Polres Sukabumi, AKP Sunarto dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Senin (17/8/2018) pagi.

Dia menjelaskan, hasil keterangan sejumlah saksi yang juga ikut bermain bulutangkis pada kompetisi tersebut, sebelum meninggal, almarhum Jeje sempat bertanding pada babak penyisihan kelas ganda.

"Almarhum Jeje sudah selesai bertanding main double, lalu istirahat duduk di pinggir lapang. Tidak lama kemudian bersandar dan tergeletak," jelas dia.

Baca juga: Seorang Ibu Ditemukan Meninggal Dunia Saat Menyusui Bayinya

Melihat ada rekannya tergeletak, lanjut dia, beberapa orang langsung membawa korban ke Klinik Adya Kalapanunggal. Namun hasil pemeriksaan dokter menyatakan bahwa pria lanjut usia ini sudah meninggal dunia.

"Dalam pemeriksaan dokter, pada tubuh korban tidak ditemukan bekas tanda kekerasan, dan menurut dokter yang memeriksanya korban meninggal diduga terkena serangan jantung," ujarnya.

Baca juga: Sopir Wali Kota Bandung Meninggal dalam Kecelakaan Motor di Sumedang

Sunarto mengatakan, keluarga korban menolak untuk otopsi dengan dilengkapi surat pernyataan. Keluarga menerima meninggalnya salah satu anggota keluarga sebagai takdir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com