Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karyawati Bank Dibunuh di Lembang, Polisi Periksa Pisau hingga Sepasang Sandal

Kompas.com - 13/09/2018, 12:17 WIB
Agie Permadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Polisi terus mendalami kasus pembunuhan Ela Nurhayati (42), seorang karyawati bank. Ela ditemukan bersimbah darah dengan 28 luka tusukan di rumahnya di Kampung Pangragajian, Desa Kayuambon, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat (Jabar), pada Selasa (11/9/2018) siang.

Saat ini polisi sedang memeriksa delapan orang saksi. Polisi juga akan memeriksa sidik jari pada alat bukti yang ada.

"Sidik jari kita uji baik dari alat bukti yang ada seperti dua buah ponsel milik korban dan anak korban, sepasang sandal, dan pisau dapur," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudho Wisnu Andiko di Bandung, Kamis (13/9/2018).

Baca juga: Seorang Wanita Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Bandung Barat

Tidak hanya itu, polisi pun bakal mencocokan alat bukti yang ada dengan 28 luka tusukan  di tubuh korban untuk membuktikan apakah pisau yang ditemukan di samping jenazah korban tersebut merupakan alat yang digunakan untuk membunuh korban.

Namun hal itu dapat dilakukan setelah hasil visum keluar. "Itu kesesuaian dari visum juga, supaya ilmiah pembenarannya," kata Trunoyudho. Polisi juga tengah menyesuaikan kecocokan dari mana pisau itu didapatkan pelaku.

Seperti diketahui, pada olah tempat kejadian perkara (TKP) pisau tersebut ditemukan berlumuran darah di dekat jenazah korban.

Baca juga: Karyawati Bank Dibunuh di Lembang, Ada 28 Tusukan di Tubuhnya

 

"Dari mana sumber pisau itu didapat, misal di dapur, maka barang bukti itu tidak diambil tersangka dari luar," jelasnya.

Sejauh ini, polisi belum dapat menentukan siapa tersangka dalam pembunuhan karyawati bank BUMN di Bandung tersebut, karena masih dalam tahap pendalaman.

Diberitakan sebelumnya, Ela Nurhayati ditemukan tewas oleh warga sekitar pukul 11.50 WIB, setelah sebelumnya saksi melihat anak korban yang menangis sambil membawa ponsel dan pakaian yang berlumuran darah di rumah korban.

Setelah saksi membuka pagar dan melihat ke dalam rumah, saksi menemukan korban sudah dalam kondisi tertelungkup bersimbah darah di ruang tamu rumahnya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com