Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Tewas Tenggelam di Sungai Bolango saat Mencari Pakan Ternak

Kompas.com - 10/09/2018, 13:22 WIB
Rosyid A Azhar ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

GORONTALO, KOMPAS.com – Jasad Nune Dadi (48) ditemukan sudah tidak bernyawa di Sungai Bolango oleh Tim SAR Gorontalo.

Petani warga Kelurahan Bulotadaa, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo, sejak kemarin sore sudah dicari-cari tim gabungan di badan Sungai Bolango. Ia dikabarkan hilang tenggelam saat mencari rumput untuk ternaknya.

Menurut Aco, tetangga korban, Nune Dadi memang rajin mencari pakan untuk ternaknya. Namun sore itu nasib naas menimpanya saat ia berusaha menyeberang Sungai Bolango. Pria ini hilang tenggelam di sungai.

“Saat menyeberang, Nune Dadi terperosok masuk ke dalam lubang bekas penggalian pasir dan hilang,” kata Aco, tetangga korban.

Karena Nune Dadi tidak muncul juga, Aco kemudian meminta bantuan kepada tetangganya, lalu yang lainnya menghubungi kantor SAR Gorontalo.

Baca juga: Lompat ke Sungai, Bocah PAUD Tewas Tenggelam

Sebanyak 8 orang diturunkan ke Sungai Bolango untuk mencari Nune Dadi. Mereka menggunakan perahu karet dan peralatan lainnya menyisir badan sungai.

“Delapan orang dari SAR Gorontalo, juga ada 2 orang personel Polsek Kota Utara serta masyarakat banyak yang membantu,” kata Bayu Artiyoso Mandiri, kepala Kantor SAR Gorontalo, Senin (10/9/2018).

Jenazah Nune Dadi ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian. Jenazah langsung dievakuasi ke rumah keluarganya.

Baca juga: Kejar Burung yang Ditembak, Tomi Tewas Tenggelam di Venue Ski Air Jakabaring

Sungai Bolango memiliki karakteristik yang berbeda dengan Sungai Bone. Sungai ini memiliki dasar yang lebih dalam meskipun badannya tidak selebar Sungai Bone.

Kompas TV Kapal Layar Motor Wahyu Ilahi 02, yang dikabarkan hilang kontak, Jumat (31/8) kemarin, dipastikan terbakar di Perairan Bima, Nusa Tenggara Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com