SUKABUMI, KOMPAS.com - Sebuah mikrobus yang mengangkut 18 orang guru dari Jakarta masuk jurang di Tanjakan Cisarakan, Jalan Cibadak-Cikidang-Palabuhanratu, Desa Buniwangi, Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/9/2018) sekitar pukul 23:00 WIB.
Lokasi kejadian ini bertempat di kawasan hutan lindung hanya sekitar 4 kilometer dari ibu kota Kabupaten Sukabumi di Palabuhanratu.
Kondisi jalan sepanjang 1 kilometer menurun dengan berkelok-kelok. Di sisi kanan tebing dan kiri jurang dengan dasar Sungai Cisarakan.
Akibat kecelakaan lalu lintas tunggal mikrobus milik Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) berplat nomor 1010- 00 itu, satu penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian, dan 7 mengalami luka sedang dan 12 luka ringan.
Seluruh penumpang termasuk sopir dan kernet dievakuasi dari tempat kejadian perkara hingga Sabtu (8/9/2018) sekitar puku 02.00 WIB ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Palabuhanratu
Penumpang yang meninggal dunia bernama Saepulbahri (37), guru SDN yang beralamat di Kampung Kalideres, RT 08 RW 01 Kelurahan/Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat.
Baca juga: Gubernur Lemhannas: Sopir Tak Izin Atasan Saat Sewakan Bus yang Masuk Jurang
Mikrobus yang dikendarai Usup Supriyadi terjun ke jurang hingga dasar Sungai Cisarakan dengan kedalaman sekitar 50 meter. Kendaraan datang dari arah Cibadak menuju ibu kota Kabupaten Sukabumi di Palabuhanratu, melintasi jalan menurun yang berkelok-kelok.
"Kejadiannya tadi malam. Mikrobus ini datang dari arah Cikidang menuju Palabuhanratu dan mengalami kecelakaan tunggal di lokasi," ungkap Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi kepada Kompas.com di lokasi kejadian, Sabtu (8/9/2018).
Dia menjelaskan, sesampainya di tempat kejadian perkara, sewaktu melewati jalan menurun dan berkelok-kelok diduga sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya karena kurang menguasai medan jalan.
"Sehingga out of control atau lepas kendali ke kiri jalan dan terperosok ke dasar jurang," jelas dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.