Suara Ledakan Terdengar di Kamar Kos di Sukabumi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Suara ledakan terdengar dari salah satu kamar kosan Gang Pesantren Salamatudaroen Kampung Sampora, Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (4/9/2018), sekitar pukul 08:30 WIB.

Masyarakat di perkampungan yang berlokasi di Jalan Raya Sukabumi-Cikembar itu sempat kaget mendengar suara ledakan keras tersebut.

Bahkan warga yang berada berdampingan dengan lokasi, sempat panik dan langsung keluar menyelamatkan diri.

Belum diketahui pasti penyebab ledakan di kosan milik warga Jakarta itu. Ledakan terjadi di kamar nomor 8 yang dihuni seorang perempuan, RP (22).

Baca juga: Gibran Rakabuming: Saya Tidak Berpolitik dan Tidak Jadi Tim Sukses

Penghuni berasal dari Kecamatan Nyalindung dan bekerja di perusahaan pabrik sepatu di sekitar lokasi.

"Saat kejadian saya sedang di dalam kamar. Tiba-tiba mendengar suara ledakan keras disertai dinding bergetar," ungkap Dede Suherlan alias Dewa (35), salah seorang penghuni kosan di lokasi kejadian, Selasa siang.

Dede mengaku mendengar suara ledakan yang lebih keras dari suara pecah ban truk tronton. Saat itu, ia langsung ke luar kamar.

Dia pun sempat membawa anaknya yang berusia dua tahun keluar. Selanjutnya ia melihat ke kamar sumber terjadi ledakan.

"Saat saya melihat kamar sudah ada seorang penghuni lainnya. Saya langsung membawa ember berisi air untuk menyiram dan mematikan api," ujar dia.

"Selain api yang sudah membesar, pelapon kamar juga ambruk, tempat tidur, dispenser, ikut terbakrar dan galon terbakar. Juga di dalam kamar ada motor yang joknya lepas," sambung Dede.

Baca juga: Kapolres: Kapal Wahyu Ilahi Terbakar Setelah Ledakan di Ruang Mesin

Pengelola kosan, Rizal Fahlevi (49) mendapatkan informasi dari penghuni kamar lainnya bila salah satu kamar kosannya terbakar sekitar pukul 08:30 WIB. Saat ke lokasi, ternyata api sudah berhasil dipadamkan.

"Saya mendapatkan informasi awalnya ada kebakaran bukan ledakan. Dan setelah di lokasi ada informasi ada indikasi suara ledakan," jelas Rizal kepada wartawan di lokasi kejadian.

"Penghuni kosan yang kamarnya terbakar atau terjadi ledakan ini sudah menghuni sekitar satu tahun," sambungnya.

Saat ini pihak kepolisian sudah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Polisi juga membawa penghuni kos dan saksi ke Polsek Cikembar.

Kamar kosan sudah dipasangi garis polisi atau police line. Pihak kepolisian masih melakukan proses penyelidikan.