Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TGB: Kebersamaan, Modal untuk Membangun NTB Pascagempa

Kompas.com - 28/08/2018, 05:44 WIB
Karnia Septia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat, TGH M Zainul Majdi, menyebutkan sebaik-baiknya modal untuk membangun daerah kembali pasca musibah gempa bumi adalah kebersamaan. Sedangkan sekokoh-kokohnya pondasi untuk membangun adalah persaudaraan dan gotong royong.

Hal ini disampaikan Gubernur yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB), saat apel untuk mendeklarasikan "NTB Bangun Kembali" di Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Senin (27/8/2018).

“Daerah-daerah yang tahan uji dalam keadaan apapun adalah daerah yang warganya bersatu padu dalam kebaikan. Maka saatnya didalam rekonstruksi dan rehabilitasi ini kita tampakkan dan kita wujudkan itu semua,” kata TGB dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Pasca dilanda musibah gempa bumi dengan Magnitodo 7,0 pada tanggal 5 Agustus lalu, pemerintah telah menetapkan masa tanggap darurat mulai dari tanggal 29 Juli hingga 25 Agustus 2018. Dengan berakhirnya masa tanggap darurat tersebut, saat ini NTB masuk dalam masa pemulihan.

Gubernur mengajak seluruh elemen masyarakat yang terdampak musibah gempa bumi untuk berjuang bersama-sama merehabilitasi dan merekonstruksi serta membangun kembali NTB.

Baca juga: TGB Minta Warga Tak Percaya Hoaks Ramalan Gempa

TGB meminta kepada masyarakat untuk tidak lagi bersedih, saatnya sekarang untuk berkeringat dengan kerja keras. Ia juga mengingatkan masyarakat bahwa saat ini bukan lagi saatnya untuk berleha-leha, namun saatnya untuk berpeluh-peluh dan bergandengan tangan untuk bergotong royong bekerjasama membangun kembali NTB.

“Siap bapak ibu?, Lombok Bangun Kembali, NTB Bangun Kembali,” kata TGB menyemangati masyarakat dan seluruh peserta apel.

TGB mengatakan, Presiden telah mengeluarkan Inpres nomor 5 tahun 2018. Saat ini, bantuan dan dukungan dari perangkat negara kepada NTB sudah luar biasa.

Dukungan juga datang? dari, TNI, POLRI, BNPB, Basarnas, bahkan dari relawan yang jumlahnya ribuan berasal dari berbagai elemen masyarakat. Tidak hanya di Indonesia tetapi juga luar negeri, semua bersatu padu.

”Yang tidak sanggup untuk membantu dengan materi juga tak pupus memanjatkan doa, itu semua adalah tambahan energi dari kita semua untuk membangun negeri kita lebih baik lagi," ungkapnya.

Tidak hanya Pulau Lombok, masyarakat di Pulau Sumbawa yang juga terdampak oleh bencana musibah gempa. TGB meminta masyarakat tetap tenang.

“Daerah-daerah yang tahan uji dalam keadaan apapun adalah daerah yang warganya bersatu padu dalam kebaikan. Maka saatnya didalam rekonstruksi dan rehabilitasi ini kita tampakkan dan kita wujudkan itu semua,” kata TGB.

Kompas TV BNPB menyatakan jika pihaknya sudah melakukan pendataan dan verifikasi bangunan yang runtuh.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com