Saat Burung-burung Migran dari Seluruh Dunia Singgah di Danau Limboto...

GORONTALO, KOMPAS.com –  Musim migrasi burung pengembara dunia sudah mulai meramaikan Danau Limboto.

Sejak awal Agustus danau seluas 3000 hektar ini sudah didatangi ibis rokoroko (Plegadis falcinellus), cekakak suci (Todirhamphus sanctus), gagang bayam timur (Himantopus leucicephalus) yang berasal dari wilayah benua Australia.

“Kehadiran ibis rokoroko terpantau tidak sebanyak tahun lalu, namun jumlah gagang bayam timur masih signifikan,” kata Ajeng Mawaddah, Duta Burung, Jumat (24/8/2018).

Ada yang menarik dari musim migrasi kali ini, kedatangan burung cekakak suci yang lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya.

Burung cekakak suci yang mirip dengan cekakak sungai ini banyak dijumpai berada di pinggiran Danau Limboto, sering hinggap di semak atau pohon di sekitar persawahan masyarakat.

Baca juga: Musim Dingin di Australia, Ibis Rokoroko Migrasi di Danau Limboto

“Saat pengamatan di sisi timur danau, dengan mudah menemukan burung cekakak suci. Kondisi ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya,” jelas Ajeng Mawaddah yang juga hobby mengamati burung.

Keberadaan ibis Rokoroko di Danau Limboto tidak lama, para pengamat burung sudah tidak menemukan kelompok atau individu burung ini di sisi timur danau.

Berlalunya ibis rokroko, para pengamat menemukan kehadiran burung-burung migran yang berukuran kecil, seperti trinil semak (Tringa glareola), cerek pasir besar (Charadrius leschenaultii), kedidi leher merah (Calidris ruficollis), cerek kalung kecil (Charadrius dubius).

Kedatangan burung-burung migran bertubuh kecil ini terlihat saat sekelompok burung ini mencari makan di lumpur persawahan, sisi timur danau. Burung-burung ini berasal dari belakan bumi bagian utara.

“Biasanya burung migran ramai di Danau Limboto antara Agustus hingga Oktober,” kata Danny Albert Rogi, pengamat burung dari Perkumpulan Biota Gorontalo.