Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Susi: Warga Kaltim Tak Makan Ikan, Saya Tenggelamkan

Kompas.com - 24/08/2018, 07:00 WIB
Kontributor Samarinda, Gusti Nara ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti akan menenggelamkan warga Kalimantan Timur jika tidak mengonsumsi ikan laut maupun sungai.

"Ancaman" itu dia tegaskan saat menghadiri musyawarah besar masyarakat adat Dayak Kenyah Tebengang Lung, di Samarinda, Senin (23/8/2018).

Dikatakan Menteri Susi, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) adalah provinsi istimewa yang memiliki kekayaan laut yang melimpah, sehingga warganya harus bisa memanfaatkan hasil laut.

"Siapa yang tidak makan ikan di Kalimantan Timur, akan saya tenggelamkan. Di Samarinda juga begitu, ada ikan sungai, yang tidak suka, ditenggelamkan saja," kata Menteri Susi diikuti riuh suara peserta musyawarah. 

Baca juga: Menteri Susi Diangkat Jadi Warga Adat Dayak Kenyah, Diberi Nama Dao Mening

Menurut dia, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) juga siap membantu masyarakat yang ingin mengolah ikan menjadi usaha.

Di bidang usaha kuliner misalnya, Susi akan memberikan bantuan dalam bentuk kerja sama usaha dengan bahan baku ikan.

"Apa yang bisa kita bantu, di Kaltim ini ada laut juga ada sungai. Kita bisa bekerjasama di bidang kuliner, kita buka resto-resto ikan di tempat-tempat pariwisata. Yang menolak makan, tenggelamkan," sebutnya.

Susi yakin, sektor perikanan mampu mempercepat pertumbuhan perekonomian di Kaltim mengalahkan sektor migas dan tambang batubara.

Baca juga: Menteri Susi: Tertibkan Negara Terapung Selamatkan Triliunan Rupiah Subsidi BBM

 

"Saya yakin, kita akan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Selain kelautan, sektor pariwisata juga menunjang peningkatan perekonomian Kaltim," pungkasnya.

Dalam acara musyawarah besar masyarakat Dayak Kenyah yang diikuti warga Dayak Kenyah di Indonesia dan Malaysia tersebut, Susi diangkat jadi warga Dayak Kenyah dengan nama Dao Mening. 

Kompas TV Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastuti menenggelamkan 33 kapal asing pencuri ikan di Natuna, Kepulauan Riau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com